Menlu AS Blinken untuk Keempat Kalinya Kunjungi Timur Tengah
JAKARTA - Menteri Luar Negeri Amerika Serikat Antony Blinken melakukan lawatan keempat ke Timur Tengah sejak 7 Oktober, termasuk dua pemberhentian di Eropa, kata Departemen Luar Negeri Amerika Serikat.
Blinken akan mengunjungi Turki, Yunani, Yordania, Qatar, Uni Emirat Arab, Arab Saudi, Israel, Tepi Barat dan Mesir untuk menggelar pertemuan dengan mitra-mitra asing guna membahas "sejumlah isu kritis," sebut juru bicara Departemen Matthew Miller kepada wartawan dilansir ANTARA dari Anadolu, Jumat, 5 Januari.
Blinken akan membahas langkah segera dalam menambah bantuan kemanusiaan untuk Gaza, ujar Miller.
Dia menerangkan Blinken juga akan membahas serangan militer Israel terhadap Hamas yang terus berlangsung sampai kini.
Agenda Blinken lainnya adalah upaya membebaskan sandera yang masih ditawan dan langkah-langkah mencegah serangan Houthi di Laut Merah, kata Miller.
Sementara itu di Turki, Blinken akan membahas kerjasama regional, termasuk langkah final menyelesaikan ratifikasi Turki untuk masuknya Swedia sebagai anggota NATO.
Di Yunani, Blinken akan fokus membahas dukungan untuk Ukraina dan menjaga keamanan maritim kawasan.
Baca juga:
- Ini Identitas Korban Tewas Akibat Tabrakan KA Turangga dengan KA Lokal Bandung, Masinis Hingga Pramugara
- Data Terkini Tabrakan KA Turangga dengan KA Lokal Bandung: 3 Orang Tewas, 23 Luka-luka
- TKN: Kalau Soal Blusukan, Jangan Ragukan Prabowo
- KAI dan KNKT Investigasi Tabrakan ‘Adu Banteng' KA Turangga dengan KA Lokal Bandung
“Kami tak beranggapan setiap pembicaraan dalam lawatan ini bakal mulus. Jelas nanti ada masalah-masalah pelik yang dihadapi setiap kawasan dan pilihan-pilihan sulit," kata Miller.
“Tetapi Pak Menlu percaya adalah tanggung jawab AS untuk memimpin upaya diplomatik guna menjawab semua tantangan itu, dan dia siap melakukannya nanti."