3 Kali Firli Bahuri Temui Syahrul Yasin Limpo di Kertanegara, Bekasi hingga GOR Badminton yang Viral
JAKARTA - Dewan Pengawas Komisi Pemberantasan Korupsi (Dewas KPK) mengungkapkan pertemuan antara Ketua KPK nonaktif Firli Bahuri dengan Menteri Pertanian (Mentan) saat itu, Syahrul Yasin Limpo sebanyak 3 kali.
Hal ini dipaparkan anggota Dewas KPK, Syamsuddin Haris saat membacakan putusan sidang etik Firli Bahuri di gedung ACLC KPK, Jakarta, Rabu 27 Desember.
Syamsuddin menjelaskan, pertmuan pertama antara Firli dan SYL terjadi pada 12 Februari 2021.
"Bahwa pada tanggal 12 Februari 2021 terperiksa (Firli Bahuri) melakukan pertemuan dengan saksi Syahrul Yasin Limpo dan saksi Irwan Anwar di rumah yang disewa terperiksa di Jalan Kertanegara nomor 46," jelas Syamsuddin.
Kemudian Firli Bahuri kembali bertemu dengan Syahrul Yasin Limpo di kediaman Firli di Villa Galaksi Bekasi pada 23 Mei 2023. Terdapat jejak komunikasi melalui WhatsApp.
“Komunikasi tersebut diawali oleh terperiksa (Firli Bahuri) yang menanyakan kabar saksi Syahrul Yasin Limpo dan ditanggapi ingin bersilaturahmi ke rumah terperiksa, kemudian dijawab oleh terperiksa 'boleh di Bekasi ya pak. Nanti malam, sekarang mau tenis'," beber Syamsuddin.
Baca juga:
- Kritik Keras Mahfud MD: Pemerintah Jangan Tergila-gila Investasi tapi Warganya Sendiri Jadi Korban
- Prabowo Ingatkan Pemilih Hati-hati: Ini Musim Obral Janji
- Syahrul Yasin Limpo Kontak Firli Bahuri Saat KPK Geledah Kasus Kementan: Izin Jenderal, Mohon Bantuan
- Prabowo Puji Anak Jokowi: Mas Gibran Dibilang Anak Ingusan kan? Dihina, Diejek tapi Nilainya 9,9
Pertemuan itu kata Syamsuddin tidak dilaporkan kepada pimpinan KPK lainnya.
Sedangkan pertemuan ketiga terjadi di lapangan bulu tangkis GOR Tangki, Mangga Besar pada 2 Maret 2022. Pertemuan tersebut juga tidak dilaporkan kepada pimpinan KPK.
"Pertemuan tersebut, juga terperiksa (Firli Bahuri) todak memberitahukan kepada pimpinan yang lain, sebelum foto pertemuan Terperiksa dengan saksi Syahrul Yasin Limpo di lapangan bulu tangkis GOR Tangki viral di media sosial," lanjutnya.