Google Tangguhkan Fungsi Tampilkan Kemacetan di Aplikasi Navigasi di Israel Akibat Serangan Roket
JAKARTA - Pengguna aplikasi navigasi Google di Israel saat ini tidak dapat melihat kemacetan lalu lintas karena fungsi tersebut sementara dihentikan sebagai langkah pencegahan menyusul serangan roket dari Gaza dan Lebanon ke negara tersebut.
Meskipun informasi kerumunan dan warna pada peta yang menunjukkan kemacetan lalu lintas tidak tersedia sementara waktu di Google Maps dan Waze, namun informasi tersebut masih dipertimbangkan dalam estimasi waktu kedatangan pengguna ke tujuan mereka, kata juru bicara perusahaan.
Sejak militan Hamas melancarkan serangan lintas batas ke Israel pada 7 Oktober, Jalur Gaza berkobar menjadi perang, dengan kekerasan yang meluas di perbatasan Lebanon. Militan Hamas dan Hezbollah di Lebanon telah meluncurkan ribuan roket ke Israel.
Baca juga:
Banyak dari salvo tersebut difokuskan pada area perumahan dan seringkali disinkronkan dengan aktivitas tinggi seperti jam sibuk.
"Penangguhan fungsi tampilan kemacetan lalu lintas dilakukan sebagai respons terhadap perkembangan terkini, seperti yang telah dilakukan di zona perang lainnya di masa lalu," kata juru bicara Google, dikutip VOI dari Reuters.