YOGYAKARTA – Waze merupakan salah satu pesaing terbaik Google Maps dalam hal penyediaan aplikasi navigasi. Uniknya, Waze juga dimiliki oleh Google. Itu artinya, Googe memiliki dua aplikasi navigasi yang solid. Lantas, apa perbedaan Waze dengan Google Maps?
Perbedaan Waze dengan Google Maps
Waze merupakan aplikasi lalu lintas dan navigasi berbasis komunitas yang diakuisisi Google pada 2013. Waze dibuat pada tahun 2006 oleh Waze Mobile, sebuah perusahaan asal Israel.
Pengemudi yang menggunakan Waze bakal menerima informasi belokan demi belokan, dari tempat asal hingga tujuan. Sama seperti Google Maps, Waze juga menampilkan informasi seputar waktu tempuh dan detail rute yang akan dilalui, termasuk rute alterntif, info kecelakaan, kemacetan atau penutupan jalan.
Pengguna Waze juga akan diberitahu tentang razia lalu-lintas dan perubahan jalan satu arah. Informasi ini tidak dapat ditemui di Google Maps.
Sementara Google Maps adalah aplikasi navigasi atau layanan pemetaan web yang memberikan informasi terperinci tentang wilayah geografis, pembaruan informasi lalu lintas secara realtime, perencanaan rute, tampilan panorama jalan 360 derajat, peta jaan, citra satelit, dan lain sebagainya.
Tak hanya itu, Google Maps juga memberikan pertimbangan perjalanan menggunakan transportasi ride-sharing seperti Go-Jek, Uber, atau Grab, lengkap dengan estimasi waktu dan biaya perjalanan.
Dengan informasi navigasi yang lenggap, pengguna Google Maps dapat mencapai lokasi yang diinginkan dalam waktu yang singkat.
Secara lebih rinci, berikut perbedaan waze dan Google Maps, sebagaimana dikutip VOI dari laman Difference Between, Jumat, 30 Desember 2022.
- Perbedaan Basis Aplikasi
Waze yang dibuat oleh perusahaan teknologi asal Israel, adalah aplikasi lalu lintas dan navigasi berbasis komunitas. Sedangkan Google maps menggunakan pendekatan berbasis data yang memungkinkan pengguna bernavigasi dengan lebih mudah.
Dengan basis data, Google Maps dapat memberitahu pengguna tentang kondisi di jalan. Sementara Waze yang notabene merupakan aplikasi berbasis komunitas, memberikan informasi lalu lintas yang padat, kontrol polisi, dan lain sebagainya.
- Perbedaan Kemampuan Navigasi
Aplikasi Waze lebih fokus terhadap dukungan navigasi ketika pengguna sedang mengemudikan kendaraan. Hal ini termasuk informasi data real-time, lengkap dengan waktu perjalanan dan detail rute.
Hal ini berbeda dengan Google Maps yang menawarkan fitur navigasi yang lebih lengkap. Google Maps membuat fokus pengguna navigasinya lebih luas yang dapat berhubungan pada transportasi publik, pejalan kaki, pengguna sepeda, dan juga pengemudi kendaraan. Google Maps juga menambahkan fitur tambahan seperti informasi bisnis dan tempat terdekat yang akurat dari lokasi koordinat penggunanya.
- Perbedaan Informasi Real-time
Dari segi informasi real-time, Waze lebih fokus terhadap informasi aktual yang berkaitan dengan pengguna, misalnya, peringatan macet, kecelakaan, penutupan jalan, dan lainnya. Selain itu, Waze juga menyajikan rute alternatif di mana setiap datanya akan ter-record ketika aplikasi dibuka.
Sementara pengguna Google Maps akan mendapat manfaat dari data histori dan informasi real-time, dimana prediksi mengenai kondisi jalan akan bergantung pada lokasi pada hari itu.
- Perbedaan Tampilan Muka
Interface dari Waze tampak lebih minimalis ketimbang Google Maps, karena berfokus memberi arahan pada pengemudi lewat petunjuk akurat secara real-time.
- Perbedaan Fitur Maps
Waze dapat memberitahu pengguna tentang kecepatan dan detail yang diperlukan oleh pengemudi. Selain itu, Waze juga dapat menginformasikan jalan dengan riwayat kecelakaan tinggi, segingga pengemudi dapat lebih berhati-hati. Sedangkan Google Maps sangat tepat digunakan ketika pengguna ingin mencari tujuan lokal, seperti restoran, landmark dan lain-lain.
Demikian informasi seputar perbedaan Waze dan Google Maps. Semoga bermanfaat!