Prabowo Bakal Teruskan Food Estate yang Dapat Sorotan Miring
JAKARTA - Capres Prabowo Subianto dipastikan meneruskan program pembangunan food estate atau lumbung pangan guna memperkuat ketahanan pangan.
"Yang sudah dilakukan oleh Pak Jokowi itu akan diteruskan, terutama program yang memang sebenarnya butuh langkah strategic ya seperti food estate," kata anggota Dewan Pakar Tim Kampanye Nasional (TKN) Muhammad Sirod dilansir ANTARA, Kamis, 14 Desember.
Menurut Sirod, food estate diperlukan agar masyarakat punya persediaan pangan yang cukup, terutama pada saat krisis ataupun genting seperti pandemi COVID-19.
Ia mencontohkan beberapa food estate yang dinilai berhasil dikelola oleh Jokowi, salah satunya adalah pertanian di Karawang.
"Karawang sudah jadi lumbung pangan untuk nasional dan itu contoh konkret yang berhasil," kata dia.
Di satu sisi, Sirod mengakui banyak pihak yang mengecam program tersebut lantaran dianggap merusak lingkungan seperti penebangan dan pemanfaatan lahan untuk membangun food estate.
Baca juga:
- Timnas AMIN Tepis Wakanda No More, Indonesia Forever Cuma Gimmick, Anies Diklaim Sering Berkontemplasi
- Novel Baswedan-Yudi Purnomo Benar-benar Heran Pimpinan KPK Alexander Marwata Jadi Saksi Meringankan Firli
- Penjaga Rumah Dinas Kapolri Diserang, Pelaku Bukan Kelompok Teroris
- Dikenal Irit 'Ngomong', Gibran Dipastikan TKN Bakal Banyak Bicara di Debat Cawapres
Meski demikian, dia menekankan kebutuhan akan terpenuhi pangan masyarakat jauh lebih penting.
Prabowo juga akan menurunkan banyak ahli di bidang pertanian agar pembangunan food estate selaras dengan perlindungan lingkungan.
"Bukan berarti berniat merusak lingkungan, tetapi kita butuh makan dan harus membuka lahan tentu dengan teknologi pertanian," kata dia.