Duka Cita Sineas Mengalir Deras untuk Yayu Unru yang Meninggal Dunia
JAKARTA - Aktor senior Yayu Unru meninggal dunia pada hari ini, Jumat, 8 Desember. Ia meninggal setelah berjuang melawan serangan jantung selama dua kali dalam jarak waktu yang berdekatan.
Yayu Unru pertama mengalami serangan jantung pada 5 Desember pukul 21.00 WIB dan 6 Desember pukul 06.00 WIB. Kemudian ia melakukan operasi pemasangan ring dan kondisinya mulai membaik di mana ia bisa beraktivitas.
Namun, rencana Tuhan berkata lain. Yayu Unru meninggal pada Jumat pagi. Kabar ini dibagikan oleh sejumlah rekan Yayu melalui media sosial.
Berkarier sejak tahun 1985, Yayu Unru merupakan seorang aktor yang juga pelatih akting. Ia mengembangkan Regu Kerja Didi Petet yang mengembangkan talenta berbagai aktor dan aktris Indonesia.
Kepergian ini menjadi duka cita bagi perfilman Indonesia, terutama para aktor dan aktris yang pernah bekerja sama dengan Yayu Unru.
Indah Permatasari, lawan main Yayu dalam film Gara Gara Warisan menulis tributnya. Ia mengatakan, “Senang sekali bisa bermain bersamanya, kebetulan kami sama sama dari Makassar, rasanya memang seperti Bapak sendiri. bahkan ada satu momen ketika syuting yang tidak akan pernah aku lupakan, momen yang bahagia bersamanya. Turut berduka cita, semoga diberi tempat yang terbaik disisi Allah SWT. Al-Fatiha.”
Kiki Narendra mengunggah foto Yayu Unru dan menuliskan, “Selalu menunggu postingan beliau kala Jumat datang. Jenaka sekaligus penuh makna. Namun Jumat ini berbeda. Khusnul Khotimah di hari baik. Selamat jalan mas, makasih ilmu dan diskusi2 nya. Kita akan bercanda lagi nanti pastinya.”
Arya Saloka mengenang ketika mendapat nasihat dari Yayu soal akting dalam film Lembayung. “Kamu pergi pas aku selesai menyelesaikan filmku. Terima kasih sudah menjaga kegiatan syutingku dalam kejauhan. Terima kasih atas ilmunya selama ini.”
Lukman Sardi yang akan berkolaborasi dalam film Glenn Fredly menulis, “Selamat jalan Mas Yayu... terima kasih buat karya dan ilmunya.. yang selalu disampaikan dengan sederhana tapi penuh makna.”
Begitu juga dengan Sonny Septian yang menuliskan, “Innalillahi wa inna ilaihi rojiun guruku, terimakasih guruku si manusia baik hati.”
Marsha Timothy membagikan potongan adegan film Marlina si Pembunuh dalam Empat Babak di mana ia beradu akting dengan Yayu Unru. Marsha menambahkan, “Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun.. Rest in Peace Mas Yayu.....”
Sesama aktor senior, Ferry Salim mengatakan, “Beberapa kali bekerja sama dengan Mas Yayuk, ia menghidupi banyak karakter yang saya perankan dengan memberikan berbagai tips dan mengolah karakternya menjadi berkembang, yang sangat saya ingat adalah ketika kita banyak bertukar pikiran dan ngobrol saat pembuatan film ‘Perfect Dream’, Sampai ketemu lagi Mas, you are a legend!”
Tissa Biani mengunggah video ucapan ulang tahun yang dikirimkan Yayu Unru. Dalam video itu, Yayu meminta maaf karena mengucapkannya lewat dari harinya. “guruku @yayuunru Innalilahi Wainnailaihi Rojiun. Ya Allah di hari yang baik ini, berikan tempat Jannah untuk guruku. Dia sangat baik Ya Allah.”
Darius Sinathrya membagikan foto Yayu Unru di film Night Bus yang mereka bintangi. Ia mengatakan, “Selamat jalan Om @yayuunru tenang jiwamu bersama-Nya.”
Dwi Sasono menuliskan, “Perfilman tanah air kita telah kehilangan satu orang guru berhati murni. Yang telah menjadi cahaya bagi orang-orang disekitarnya. Memberikan segalanya untuk karya yang dipersembahkannya untuk kita semua. Karya - karya mu akan terus dikenang. Selamat jalan Mas.”