Instagram Sedang Kembangkan Fitur ‘Teman’ Berbasis AI
JAKARTA - Kabar Instagram sedang mengembangkan fitur berbasis Kecerdasan Buatan (AI) bocor. Menurut laporan TechCrunch, fitur baru yang bernama AI friend ini dibuat untuk berkomunikasi.
Temuan ini didukung dengan tangkapan layar yang dibagikan Peneliti Aplikasi Alessandro Paluzzi. Tangkapan layar itu menunjukkan bahwa AI friend dirancang untuk menjawab pertanyaan.
Tak hanya itu, AI friend juga bisa digunakan untuk bertukar pikiran. Sederhananya, chatbot ini dibuat untuk mencari teman mengobrol dan membahas persoalan ringan hingga rumit.
Sebelum menggunakan AI friend, pengguna akan diminta memilih jenis kelamin dan usia chatbot. Pengguna juga bisa memilih etnis dan kepribadian dari chatbot ini untuk mendukung jalannya pembicaraan.
Beberapa kepribadian yang bisa dipilih untuk chatbot ini adalah pendiam, antusias, kreatif, cerdas, pragmatif, hingga memberdayakan. Pilihan yang cukup beragam dan menarik.
Baca juga:
- RUU Drone AS Larang Pemerintah Beli Drone dari China, Dukung Industri Lokal
- Elon Musk Usulkan Pengawasan Pihak Ketiga dalam Pembangunan Kecerdasan Buatan di AI Safety Summit
- Inggris Luncurkan "Deklarasi Bletchley" untuk Meningkatkan Kerja Sama Global dalam Keamanan AI
- Kamala Harris Ajukan Inisiatif Keamanan AI dan Peringatkan Ancaman Eksistensial pada Konferensi di London
Instagram juga memperluas pengaturan hingga ke minat dan sifat dari chatbot tersebut. Beberapa pilihan minat yang akan ditampilkan adalah hewan, karier, pendidikan, hiburan, musik, dan masih banyak lagi.
Setelah menentukan jenis kelamin, kepribadian, hingga minat, pengguna bisa menentukan avatar dan nama dari AI friend ini. Jika sudah siap, pengguna bisa langsung mengobrol dengan mengeklik tombol mulai berbicara dengan AI.
Fitur baru ini bisa menjadi terobosan baru bagi Instagram dalam memperluas jangkauan pengguna. Sayangnya, Instagram enggan berkomentar ketika ditanya mengenai pengembangan fiturnya.
Mengingat fitur ini belum dirilis, Instagram mungkin masih ingin mengembangkan fitur ini lebih jauh. Namun, ada kemungkinan fitur ini batal dirilis sebelum diumumkan kepada publik.