Siap Turung Gunung, Pacquiao Ancang-ancang Lawan Gervonta Davis dan Mayweather
JAKARTA – Mantan juara tinju delapan divisi Manny Pacquiao siap turun gunung dari pensiunnya untuk melawan Gervonta Davis dan Floyd Mayweather.
Rencana tersebut ia sampaikan dalam sebuah wawancara dengan pendiri Fight Hub TV Marcos Villegas. Ia bahkan ingin duel dengan kedua petarung itu secara profesional.
"Saya masih aktif dan berlatih. Saya memiliki sebuah pertandingan eksibisi pada bulan Desember di Jepang," ujar Pacquiao seperti dilansir dari Boxing Scene.
"Kami sedang mengupayakan duel tersebut, [negosiasi dengan] lawan. Kami sedang bekerja sama dengan [Floyd] Mayweather, tetapi kami masih mengusahakannya," tambah dia.
Ikon petinju asal Filipina, yang akan segera berusia 45 tahun ini, diketahui terakhir kali menjalani pertarungan profesional melawan Yordenis Ugas pada Agustus 2021 lalu.
Dia kemudian memutuskan pensiun setelah itu dan mencalonkan diri menjadi presiden Filipina, tetapi akhirnya tidak terpilih. Di sela-sela pensiun, dia terus membuka peluang untuk kembali naik ring.
Pada Desember tahun lalu, Pacquiao akhirnya kembali ke ring untuk menjalani pertandingan eksebisi melawan seniman beladiri campuran DK Yoo.
Selain itu, awal tahun ini, ia juga mengumumkan keinginannya untuk bertanding di Olimpiade 2024. Rencana itu saat ini sedang diupayakan agar dia mendapat tiket tempat universal untuk mengikuti kualifikasi normal.
Pacquiao yang memiliki rekor 62-8-2, 39 KO mengatakan dirinya juga siap untuk menghadapi pertarungan profesional melawan Gervonta, yang merupakan salah satu petinju dengan pukulan KO paling brutal dalam olahraga ini.
"Gervonta Davis adalah petarung yang bagus. Ia adalah petarung yang baik, ya. Itu bukan masalah bagi saya. Saya adalah petarung yang berpengalaman," kata Pacquiao.
Baca juga:
Pacquiao telah menghadapi dan mengalahkan beberapa petinju terbaik di generasinya di berbagai kelas di antaranya Marco Antonio Barrera, Juan Manuel Marquez, Erik Morales, Oscar De La Hoya, Miguel Cotto, Ricky Hatton, Shane Mosley, Antonio Margarito, Keith Thurman, Adrien Broner, Timothy Bradley, Lucas Matthysse, Jessie Vargas, Chris Algieri, dan Brandon Rios.
Pacquiao seharusnya bertarung melawan Errol Spence Jr. dalam pertarungan terakhirnya. Namun, Spence mengalami cedera mata beberapa hari sebelum pertarungan sehingga dia akhirnya melawan Ugas.