Tesla Model Y adalah Mobil Listrik Paling Diminati Pasar 6 Bulan Terakhir

JAKARTA - Pasar mobil listrik di Amerika Serikat mengalami peningkatan yang cukup signifikan pada paruh pertama tahun 2023, meskipun pertumbuhan pasar mobil ICE juga meningkat pesat.

Menurut data registrasi dari Experian yang dipublikasikan Automotive News dan dikutip InsideEVs, 13 Agustus, total jumlah registrasi mobil listrik baru selama enam bulan pertama tahun 2023 mencapai 546.651 unit, meningkat sekitar 62 persen dibandingkan tahun sebelumnya, dan menyumbang sekitar 7,1 persen dari pasar mobil secara keseluruhan (naik dari 4,9 persen pada periode yang sama di tahun 2022).

Tesla tetap menjadi pemain terbesar di segmen mobil listrik baterai (BEV) dengan total registrasi sebanyak 329.608 unit (naik 44 persen dibandingkan tahun sebelumnya) dan pangsa pasar sebesar 60,3 persen selama periode tersebut. Tahun sebelumnya, pangsa Tesla mencapai 67,6 persen, menunjukkan penurunan yang stabil namun perlahan.

Registrasi BEV non-Tesla (dihitung sebagai selisih antara total dan Tesla) mencapai 217.043 unit (naik sekitar 98 persen dibandingkan tahun sebelumnya) dengan pangsa pasar sebesar 39,7 persen.

Selama bulan Juni, sedikit lebih dari 99.000 unit mobil listrik baru terdaftar, hampir setara dengan rekor bulan Mei sebanyak 99.256 unit.

Dalam hal penjualan mobil listrik, Tesla jauh dari pesaing terdekat mereka dalam hal merek. Dua merek berikutnya adalah Chevrolet (34.140 unit) dan Ford (27.937 unit), diikuti oleh Hyundai (20.964 unit) dan beberapa merek Jerman.

Sementara, dalam hal model-model terlaris, registrasi Tesla Model Y hampir dua kali lipat dibandingkan tahun sebelumnya, mencapai 201.434 unit selama paruh pertama ini. Tesla Model 3 menempati posisi kedua yang kuat dengan total 108.604 unit, namun tingkat pertumbuhannya hanya sekitar 12 persen (meskipun telah mengalami penurunan harga yang signifikan dibandingkan dengan paruh pertama tahun 2022). Dan Chevrolet Bolt EV/EUV, dengan lebih dari 34.000 unit, menjadi pilihan paling populer berikutnya.

Interior Tesla Model Y

Diketahui, Tesla Model Y dipasarkan di AS mulai 47.490 dolar AS atau sekitar Rp727 juta dan tidak hanya berhasil menguasai pasar AS saja tapi juga mendominasi penjualan di China serta Eropa, di mana secara total penjualan model ini menjadi kendaraan listrik terlaris di dunia dalam 6 bulan pertama tahun ini.

Tesla Model Y merupakan mobil listrik jenis Compact SUV yang dibekali dengan baterai Lithium-ion berkapasitas 60.0 kWh yang mampu menempuh jarak sekitar 449 km untuk varian standard dan 531 km untuk long range.

Secara performa, Tesla Model Y mampu mengeluarkan tenaga maksimal sebesar 299 dk dan torsi maksimum 420 Nm dan dapat mencapai kecepatan hingga 217 km/jam dan berakselerasi 0-100 km/jam hanya dalam waktu sekitar 5 detik.