Saksi Sebut Pemicu Tawuran Warga Menteng dengan Kalipasir Gegara Pengendara Motor yang Melintas

JAKARTA - Aksi tawuran antar warga Kecamatan Menteng dengan Kecamatan Senen dipicu dari penyerangan sekelompok warga Kalipasir, Menteng terhadap seorang pengendara motor yang melintas.

Saat itu korban pengendara motor bernama Muhamad Najril (17), warga RT 09/06, Kelurahan Kwitang, Kecamatan Senen, Jakarta Pusat tengah melintas di jembatan Jalan Kalipasir.

"Saya sedang bawa motor ke arah Jalan Baru mau beli es. Pas belokan tiba-tiba remaja dari Kalipasir serang saya pakai celurit gede banget dan bawa balok gede. Motor saya juga ditimpa pakai balok hingga kacanya pecah," ucap Najril, Senin, 14 Agustus.

Ketika motor Najril diserang, dia pun memutuskan untuk kabur ke arah depan kantor Kelurahan Kwitang. Di depan Kantor Kelurahan Kwitang kebetulan ada remaja yang tengah bermain bola.

"Pihak Kalipasir langsung nyerang warga Kwitang. Ada posko juga yang rusak," ucapnya.

Beruntung aksi tawuran itu tidak terdapat korban jiwa. Beberapa warga dari kedua kecamatan hanya mengalami luka-luka ringan.

Selanjutnya usai tawuran, 7 orang remaja diamankan anggota Polsek Metro Menteng guna proses pemeriksaan lebih lanjut. Sementara 2 orang warga Kelurahan Kebon Sirih juga ikut dibawa polisi ke Mapolres Metro Jakarta Pusat.

Kapolsek Senen Kompol David Purba menjelaskan, keduanya dibawa ke Polres karena lokasi tawuran mencakup dua wilayah, yakni Kecamatan Menteng dan Senen.

"Sementara ini ada dua yang diamankan, keduanya warga Kalipasir, Menteng, Jakarta Pusat. Mereka dibawa ke Polres," ujarnya.