Rangkaian KTT ASEAN di Jakarta Dimulai Besok, Ini Isu Prioritas yang Dibahas di Pertemuan Gubernur-Wali Kota se-ASEAN

JAKARTA - Rangkaian acara Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ASEAN 2023 di Jakarta mulai digelar pada esok hari, yakni tanggal 1 dan 2 Agustus 2023. Kegiatannya antara lain Meeting of Governors and Mayors of ASEAN Capitals (MGMAC) dan ASEAN Mayors Forum (AMF) 2023.

MGMAC dan AMF akan dihadiri lebih dari 500 peserta, meliputi gubernur dan wali kota negara ASEAN, perwakilan asosiasi pemerintah daerah dari negara anggota ASEAN, Community Permanent Representative ASEAN, mitra kerja sama (partners), dan badan multilateral lainnya.

Sekretaris Daerah DKI Jakarta Joko Agus Setyono menjelaskan, terdapat lima isu prioritas yang akan dibahas, yakni pertumbuhan ekonomi inklusif, transformasi digital, kota berketahanan dan aksi iklim, lokalisasi tujuan pembangunan Bberkelanjutan, dan mobilitas berkelanjutan.

Lalu, Joko menyebut Pemprov DKI Jakarta turut menyiapkan city tour ‘Unity in Diversity’ untuk para delegasi yang mengangkat isu keberagaman dan toleransi di kota ini.

"Pemprov DKI Jakarta juga terus berkoordinasi dengan Pemerintah Pusat melalui Kementerian Luar Negeri agar penyelenggaraan rangkaian KTT ASEAN ini berjalan lancar," ucap Joko dalam keterangannya, Senin, 31 Juli.

Pemprov DKI, lanjut Joko, juga telah memoles sejumlah fasilitas publik untuk menunjang kelancaran kegiatan MGMAC dan AMF ini.

“Untuk kenyamanan delegasi saat bermobilitas di Jakarta, telah dilakukan pembangunan dan pemeliharaan serta beautifikasi di sepanjang jalur MGMAC-AMF. Kemudian, dari sisi hospitality, kami memastikan delegasi mendapatkan pengalaman terbaik dan keramahan dari Jakarta,” ujar Joko.

Joko pun mengajak masyarakat dan dunia usaha turut menyemarakkan rangkaian kegiatan KTT ASEAN ini. Dengan adanya MGMAC-AMF ini juga menjadi kesempatan bagi Jakarta untuk menunjukkan wajah kota yang terus tumbuh dan berkembang sebagai bagian dari kota-kota global di kawasan ASEAN.

“Kami juga memohon maaf dan mohon maklum kepada seluruh masyarakat, apabila dalam penyelenggaran ini terdapat rekayasa lalu lintas dan hal-hal lainnya yang semata-mata ditujukan untuk kelancaran, keberhasilan, dan kesuksesan MGMAC dan AMF 2023. Mari kita sukseskan Keketuaan Indonesia pada ASEAN 2023,” tuturnya.