Profil Bojan Hodak, Eks Pelatih Timnas Malaysia yang Menggantikan Luis Milla di Persib Bandung
YOGYAKARTA – Dalam artikel ini akan dibahas profil Bojan Hodak, pelatih baru Persib Bandung lanjutan BRI Liga 1 2023/2024.
Sebagaimana diketahui, Persib Bandung resmi menunjuk Bojan Hodak sebagai pelatih untuk menggantikan Luis Milla yang mengundurkan diri usai pertandingan ppekan ketiga Liga 1 musim 2023/2024.
"Kita berharap, bersama pelatih baru ini, Persib Bandung bisa bangkit untuk memburu target awal kita yaitu posisi empat besar," kata Deputi CEO PT Persib Bandung Bermartabat Teddy Tjahjono dalam keterangan resmi, dikutip VOI.
Lantas, seperti apa sosok Bojan Hodak? Simak informasi selengkapnya berikut ini.
Profil Bojan Hodak
Bojan Hodak merupakan juru taktik asal Kroasia yang sebelumnya menukangi Klub Malaysia, Kuala Lumpur FC.
Lahir di Zagreb, 4 Mei 1971, sebagian besar karier Hodak sebagai pesepakbola profesional lebih banyak dijalani di Asia.
Hodak mengawali kariernya di tim junior Trnje pada 1984 dengan posisi bek tengah. Berikutnya, ia membela Vrapce selama empat tahun sejak 1990-1994.
Selain itu, ia juga pernah membela Hrvatski Dragovoljac dan Ponikve sebelum akhirnya hijrah ke Singapura. Di Negeri Singa, Hodak bergabung dengan Balstier Central pada 1997. Setahun berselang, Hodak pindah ke Jurong FC di liga yang sama.
Hodak juga tercatat pernah berseragam Hong Kong Rangers pada 1999 sebelum kembali ke Jurong.
Pada 2022, Hodak memutuskan untuk gantung sepatu. Klub terakhir yang dibelanya adalah Trnje. Ia mengakhir kariernya dalam usia 31 tahun.
Setelah pensiun, Hodak melanjutkan kariernya sebagai pelatih. Klub pertama yang diarsiteki Hodak adalah UPW MyTeam. Ia menukangi tim tersebut sejak 2006 hingga 2009.
Berikutnya, Hodak dikontrak klub Kamboja Phnom Penh Crown pada 2011, lalu jadi asisten pelatih Shandong Luneng selama empat bulan.
Bekal yang didapatkan dari China kemudian dimanfaatkan untuk kembali ke Malaysia. Di negeri Jiran, ia melatih Kelantan (2012-2013), Johor Darul Tazim (2014-2015), hingga timnas Malaysia U-19 (2017-2019).
Bersama Kelantan, Bodan Hodak berhasil merebut Piala FA Malaysia sebanyak dua kali dan satu Malaysian Cup.
Pengalaman di sepak bola Asia Tenggara menarik minat PSM Makassar untuk mendatangkan Hodak untuk Liga 1 2020.
Sayangnya pandemi COVID-19 memaksa Hodak untuk hengkang pada September 2020 karena kompetisi yang terhenti.
Setelah tak lagi mengarsiteki PSM Makassar, Hodak kembali ke Malaysia untuk melatih Kuala Lumpur City FC pada 2021.
Hodak membawa Kuala Lumpur City FC ke final Piala FA Malaysia 2023. Sayangnya Johor Darul Tazim yang keluar sebagai juara dengan skor 2-0.
Baca juga:
- 5 Pemain Top yang Pindah ke Inter Miami sebelum Lionel Messi Bergabung
- Punya Peranan Besar di Balik Kemenangan Al Ittihad atas Klub Tunisia, Karim Benzema: Alhamdulillah
- Langgar Aturan, UEFA Resmi Larang Juventus Main di Europa Conference League
- Pebalap Indonesia Mario Aji Dapat Motor 600cc dari Kemenpora untuk Latihan di Sirkuit Mandalika, Pakai Dana Negara?
Pernah Menjadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia U-19
Ketika menukangi timnas Malaysia U-19 pada 2017 hingga 2019, Hodak mampu menyumbangkan trofi untuk Negeri Jiran.
Bojan Hodak membawa Malaysia U-19 menjadi juara Piala AFF U-19 2018, yang digelar di Indonesia.
Pada babak semifinal Piala AFF U-19 2018, anak asuh Hodak berhasil menang atas Indonesia. Ketika itu, laga berkesudahan dengan skor 1-1 ketika waktu normal usai. Malaysia kemudian menang 3-2 pada babak adu penalti. Pada laga final, Malaysia menang 4-3 atas Myanmar.
Demikian informasi tentang Profil Bojan Hodak, juru taktik asal Kroasia yang menukangi Persib Bandung. Dapatkan update berita pilihan lainnya hanya di VOI.ID.