Yakin Tidak Lakukan Penipuan, Mario Teguh: Masa Saya Jadi Brand Ambassador Skincare
JAKARTA - Mario Teguh masih bersikeras bahwa dirinya telah melakukan penipuan, meski laporan terhadapnya tengah diproses oleh penyidik Polda Metro Jaya. Mario Teguh dilaporkan oleh Sunyoto Indra Prayitno berkaitan dengan kontrak brand ambassador (BA) produk skincare.
Pria yang dikenal sebagai motivator itu merasa dirinya telah difitnah. Bahkan, ia melihat laporan dari pihak Sunyoto sebagai ‘drama murahan’ yang memalukan.
“Mohon maaf bahwa seminggu ini harus menikmati kepalsuan, kebohongan, fitnah, drama, bahkan low quality drama. Palsu sekali, betul-betul memalukan,” kata Mario Teguh kepada awak media di Cikini, Jakarta Pusat pada Sabtu, 22 Juli.
Mario Teguh menyatakan argumentasinya dengan menyebut dirinya tak mungkin ditunjuk menjadi brand ambassador skincare. Ia mempertanyakan kemungkinan dari tuduhan tersebut.
“Bagaimana saya dituduh jadi brand ambassador beauty product. Kecerdasan seperti apa menuduhkan kepada saya bahwa saya ini brand ambassador dari sebuah produk skincare,” ucap Mario Teguh.
“Mohon maaf ya, sesabar-sabarnya saya, saya tidak bisa tenang juga melihat bagaimana perilaku rendah moral seperti ini,” sambungnya.
Merasa difitnah, Mario Teguh akan meminta tim kuasa hukumnya untuk mengambil tindakan tegas. Bahkan ia meminta agar pihak pelapor untuk diberi pelajaran.
Baca juga:
“Saya memohonkan kepada Pak Willy dan tim untuk betul-betul dengan tegas mengurus ini sampai kapanpun. Taruh di mana dia berada seharusnya, very low quality drama ya ini,” katanya.
Pria 67 tahun itu juga akan mengungkap alasannya yang sempat diam sebelumnya. Ia merasa bahwa ada upaya untuk memfitnah dirinya.
“Nanti rekan-rekan akan tahu alasan saya diam, mengikhlaskan diri difitnah dan memberi kesempatan pada pembenci untuk percaya,” kata Mario Teguh.
“Diduga hal seperti ini bukan satu-satunya, ini sesuatu yang berpola. Mudah-mudahan Pak Willy dan tim bisa mencegah terjadinya kecurangan atau fitnah seperti ini,” tandasnya.