Pegadaian dan Pemerintah Kabupaten Tulungagung Luncurkan Program The Gade Integrated Farming
JAKARTA - Indonesia adalah negara dengan sumber daya alam yang begitu melimpah. Hal ini tentunya menjadi sebuah potensi yang dapat dimanfaatkan dan dikembangkan oleh masyarakat.
Salah satu caranya dengan mengelola potensi wilayah yang memiliki tanah subur. Misalnya, sawah atau ladang. Kemudian, mendorong pengembangan sumber daya peternakan.
Memahami pentingnya sumber daya alam dan peternakan dalam keberlangsungan bisnis Tanah Air, PT Pegadaian bersama Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tulungagung, meresmikan Rumah Produksi KUBE “Berkah Abadi” binaan Pegadaian, di Desa Sendang, Kecamatan Sendang, Kab. Tulungagung pada Selasa 27 Juni. Dalam kegiatan tersebut, juga diluncurkan program The Gade Integrated Farming.
Program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) PT Pegadaian bertujuan untuk membantu para petani atau peternak dalam pengembangan usahanya mulai dari hulu hingga hilir.
Peresmian Rumah Produksi KUBE “Berkah Abadi” dan Kickoff program The Gade Integrated Farming, ditandai dengan scan telapak tangan dan pemutaran video, dilanjutkan penandatanganan prasasti yang dilakukan oleh Direktur Jaringan, Operasi dan Penjualan PT Pegadaian Eka Pebriansyah dan Bupati Tulungagung Maryoto Birowo.
Eka mengungkapkan, program ini bertujuan untuk membantu para petani menciptakan sistem pertanian secara terpadu. Yakni dengan memanfaatkan keterkaitan sebagai sektor agrikultur yang dapat mendukung produktivitas lahan, peningkatan ekonomi dan konservasi sumber daya alam.
“Kami berharap, program The Gade Integrated Farming ini dapat dimanfaatkan dengan optimal, sehingga dapat membawa kebermanfaatan yang positif bagi masyarakat khususnya para pelaku usaha baik di sektor pertanian, peternakan, perikanan maupun perkebunan,” jelas Eka, dalam keterangan tertulisnya, Rabu 5 Juli.
Sementara itu, Bupati Tulungagung Maryoto Birowo menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada Pegadaian yang telah memilih Tulungagung untuk memberi pendampingan bagi para pelaku usaha lewat program The Gade Integrated Farming di Rumah Produksi KUBE “Berkah Abadi” ini.
“Kami ucapkan terima kasih kepada PT Pegadaian karena telah bersedia memberikan pendampingan dan fasilitas untuk pengembangan kelompok usaha tani dan kelompok lainnya untuk berkembang dan berdaya saing dalam memanfaatkan sumber daya alam yang ada untuk membawa kebermanfaatan untuk keberlanjutan hidup orang banyak,” jelas Maryoto.
Baca juga:
Senada dengan Maryoto, Ketua KUBE Berkah Abadi, Suprianto menyampaikan rasa terima kasih atas ilmu serta pendampingan yang telah diberikan oleh PT Pegadaian.
“Saat ini kami sudah dibekali untuk ilmu petani organik secara baik juga benar. Tentunya dengan hasil pendampingan dari PT Pegadaian, dan itu menghasilkan 6 item ilmu yang saya rasa untuk kita bertani secara organik itu cukup. Semoga kedepannya Kelompok Berkah Abadi bisa menjadi percontohan atau mentor kepada kelompok lain, sehingga kami bisa berbagi ilmu, berbagi manfaat kepada sesama peternak maupun masyarakat di sekitar kami,” ungkap Imam.
Hingga saat ini, program The Gade Integrated Farming sudah tersebar di 8 kota. Antara lain Madiun, Tulungagung, Depok, Bogor, Bekasi, Kulonprogo, Bantul dan Magelang.