Sandiaga Uno Mengaku Punya Hubungan Dekat dengan PKS
MALANG - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, Sandiaga Uno menyatakan memiliki hubungan dekat dengan Partai Keadilan Sejahtera (PKS), karena memiliki kader-kader yang bersahabat.
Dalam kunjungan kerja di Kota Malang, Jawa Timur, Sandiaga mengatakan bahwa selama ini, ia memiliki hubungan yang selalu mesra dengan PKS, yang memiliki kader-kader bersahabat tersebut.
"Saya selalu mesra dengan PKS, saya merasa dekat dan kadernya bersahabat," kata Sandiaga dikutip ANTARA, Sabtu, 15 April.
Sandiaga menjadi pembicara dalam Malang Education Summit bersama dr Gamal Albisaid, yang merupakan tokoh muda dari PKS. dr Gamal, merupakan mantan juru bicara Prabowo-Sandi pada Pemilu 2019 yang saat ini bergabung dengan PKS.
Sandiaga menjelaskan, pada bulan suci Ramadan seperti saat ini, hubungannya dengan kader-kader PKS terus dijalin melalui silaturahim yang dilakukan di berbagai wilayah dan diharapkan bisa mendapatkan keberkahan.
Menurutnya, usai perayaan Idulfitri 1444 Hijriyah ia akan mengambil keputusan besar untuk menentukan langkah ke depan. Langkah tersebut, berkaitan dengan Pemilihan Umum (Pemilu) Serentak yang akan dilaksanakan pada 2024.
Baca juga:
"Setelah Lebaran akan ada keputusan yang cukup berat. Pemilu tinggal 304 hari lagi, jadi, mudah-mudahan ikhtiar kita diberikan jalan," katanya.
Saat ini, PKS bersama Partai Nasdem dan Partai Demokrat, mengusung Anies Baswedan sebagai Calon Presiden (Capres) pada Pemilu 2024. PKS beberapa waktu terakhir memberikan sinyal untuk menduetkan Anies dengan Sandiaga Uno.
Saat ini, isu kepindahan Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra ke Partai Persatuan Pembangunan (PPP) semakin menghangat. Sandiaga mengaku tengah meminta masukan dari sejumlah tokoh ulama dan tokoh masyarakat terkait kepindahannya tersebut.