Menjelang Satu Dekade, KL Cherokee Terpaksa Tutup Produksi
JAKARTA - Kabar buruk bagi para pecinta Jeep. Salah satu model ikonik, KL Cherokee akan segera disuntik mati dari produksi. Keputusan tersebut menyusul hasil penjualan model tersebut yang merosot.
Seperti yang dilansir dari The Drive, Kamis, 23 Maret, Jeep telah mengurangi jumlah produksi dari KL Cherokee untuk tahun 2023. Hingga pada akhirnya keputusan dibuat oleh induk perusahaan, Stellantis menghentikan produksinya di pabrik Belvidere, Illinois.
Meskipun demikian, Jeep dikabarkan akan menggantikan KL Cherokee dengan Cherokee generasi terbaru yang tentunya akan menawarkan penyegaran kepada para penggemar Jeep.
Jim Morrison, selaku Kepala Divisi Jeep Amerika Utara mengatakan, brand akan menghadirkan Cherokee generasi berikutnya dengan pembaruan berupa ukuran yang lebih besar dan lebih baik dari sebelumnya. Rumor lainnya mengatakan, bahwa mobil itu akan dialiri tenaga listrik.
Jeep Cherokee pertama kali diproduksi pada tahun 1974. Dan KL Cherokee merupakan generasi kelima yang diperkenalkan pada tahun 2014, crossover ini sempat menjadi andalan Jeep disamping produk Wrangler.
Pada tahun 2022, Jeep hanya berhasil menjual model tersebut sebanyak 40.000 unit di Amerika, yang sebelumnya sempat terjual sekitar 80.000 unit pada tahun 2021. Jeep menawarkan dua varian Cherokee pada masa produksi terakhir, yakni Altitude Lux dan Trailhawk.
Baca juga:
Meskipun Jeep belum secara resmi mengumumkan penerus Cherokee, informasi diharapkan akan disampaikan pada tahun ini. Diperkirakan pengumuman bisa saja terjadi pada pagelaran New York Auto Show yang akan berlangsung April mendatang.