Cianjur Lanjutkan Proyek Pedestrian Siliwangi, Anggarannya Rp5 Miliar

CIANJUR - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cianjur, Jawa Barat melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR) melanjutkan rehabilitasi trotoar untuk menata kawasan pedestrian Jalan Siliwangi dengan anggaran Rp5 miliar, termasuk membangun kios UMKM.

Kepala Dinas PUTR Cianjur Erdi Rihandiar mengatakan untuk pembangunan lanjutan pedestrian Siliwangi termasuk kios untuk pelaku UMKM guna mempromosikan produk unggulan yang mereka hasilkan termasuk sejumlah kios kuliner khas Cianjur.

“Penataan pedestrian Siliwangi ini akan menghabiskan anggaran Rp5 miliar, karena pembangunan dilakukan di kiri dan kanan jalan termasuk di atasnya ada kios untuk UMKM dan kuliner khas Cianjur sesuai permintaan Bupati Cianjur Herman Suherman," katanya dilansir ANTARA, Senin, 27 Maret.

Pembangunan trotoar Jalan Siliwangi akan dilaksanakan mulai Tugu Tauhid atau pertigaan Masjid Agung sampai pertigaan Bank BRI dan dilanjutkan ke depan SDN Ibu Dewi hingga ujungnya di Pertigaan Jalan Pangeran Hidayatullah-Joglo, dengan panjang sekitar 1.000 meter.

Eri menjelaskan, rehabilitasi trotoar Jalan Siliwangi sudah direncanakan sejak jauh hari sebelumnya namun terhambat karena pandemi, meskipun sejumlah kajian telah dilakukan seperti feasibility study (FS), Analisa Dampak Lingkungan (Amdal) sampai dengan Detail Engineering Design (DED).

“Kondisi fisiknya sama seperti yang kemarin sudah diresmikan, akan terdapat kursi, lampu hias khas Cianjur dan taman bunga di sepanjang pedestrian Siliwangi. Tampilannya tentu berbeda dengan pedestrian yang sudah ada di Indonesia seperti Jalan Braga dan Malioboro,” katanya.

Bupati Cianjur Herman Suherman meminta warga untuk saling menjaga kebersihan dan kelestarian tanaman yang ada di sepanjang pedestrian Siliwangi karena lokasinya merupakan wajah baru bagi kota Cianjur, sehingga dapat dikunjungi wisatawan dari berbagai daerah hingga mancanegara.

"Sebentar lagi pembangunan pedestrian Siliwangi akan dilanjutkan, sehingga ada tempat wisata baru bagi warga Cianjur untuk menghabiskan libur di tengah kota, termasuk akan dibangun kios UMKM dan kuliner khas Cianjur, sehingga menarik wisatawan untuk datang," katanya.