Pandemi yang Menggerus Hollywood Memaksa Sejumlah Jadwal Tayang Film Mundur
JAKARTA - Morbius, film anyar Marvel untuk Sony ditunda penayangannya dari 19 Maret menjadi 8 Oktober 2021.
Pandemi COVID-19 masih menjadi alasan mengapa mereka memilih menunda penayangan tersebut. Dengan kasus yang meningkat drastis di Amerika Utara, nampaknya mereka memilih memindahkan tanggal ke paruh kedua tahun 2021.
Pihak Sony juga berupaya menjaga agar film Morbius tidak tayang secara streaming. Pasalnya, tahun 2020, Sony Pictures sudah menjual hak penayangan Greyhound, film Tom Hanks ke Apple TV+.
Kali ini, mereka yakin Morbius dapat mendatangkan keuntungan dengan penayangan secara teatrikal. Jared Leto pun antusias dengan Morbius yang tayang di bioskop.
Sejumlah Film Diprediksi akan Ditunda Lagi
Ketika memindahkan tanggal rilis menjadi tahun 2021, tidak ada yang dapat memprediksi bahwa kondisi pandemi COVID-19 mengalami peningkatan dibandingkan tahun 2020. Memang sudah ada beberapa perkembangan seperti hadirnya vaksin di seluruh dunia dan kondisi bioskop yang menyediakan kapasitas besar sehingga bisnis tetap berjalan.
Ada sebuah istilah bernama dump ground atau tempat pembuangan di mana film yang ditayangkan tidak memiliki ekspektasi akan keuntungan yang besar, tetapi rumah produksi major jarang menggunakan istilah ini. Bulan Januari sampai Maret biasanya menjadi dump ground bagi produksi film. Mereka akan menayangkan film anyar atau banyak diantisipasi penonton.
Awal tahun 2021, Sony menjadwalkan film Cinderella dan Morbius, Disney akan merilis film terbaru The King’s Man. Tetapi melihat daftar pemain dan bujetnya, sepertinya ketiga film ini akan ditunda lagi tanpa melirik video on demand atau streaming.
Baca juga:
Selain itu, biasanya rumah produksi melakukan promosi setidaknya enam bulan dari tanggal rilis. Hingga saat ini, tidak ada promosi besar untuk Cinderella dan The King’s Man - yang seharusnya tayang pada awal tahun 2021.
Jika melihat film hingga bulan Mei, ada banyak film tentpole yang siap tayang, di antaranya Black Widow dari Marvel, Godzilla vs Kong dari Warner Bros, Free Guy dari 20th Century Studios, Cruella dari Disney, F9 dari Universal, dan Infinite dari Paramount.
Strategi rumah produksi pun berubah. Ada yang sudah membagi perilisan menjadi teatrikal dan streaming seperti Netflix, Amazon Prime, Hulu, atau Apple TV+.
Mengutip Variety, Paramount hanya menyisakan film A Quiet Place Part II untuk bioskop, sisanya sudah ditayangkan secara digital. Paramount belum mengumumkan rencana mengenai adanya film baru yang tayang di bioskop.
Streaming Jadi Andalan, Warner Bros Ambil Langkah Duluan
Rumah produksi Warner Bros sempat mengejutkan masyarakat setelah memutuskan untuk merilis film dalam dua format: bioskop dan HBO Max. Dimulai dari Wonder Woman 1984, keputusan itu menimbulkan hujatan dari sejumlah pegiat film.
Seperti yang diberitakan sebelumnya, Warner Bros akan merilis 17 film seperti Mortal Kombat, Tom and Jerry, Godzilla vs Kong, The Conjuring: Devil Made Me Do It, In the Heights, The Suicide Squad, Dune, dan lainnya.
Warner Bros akan merilis film di HBO Max dalam waktu 31 hari setelah penayangan di bioskop. Tapi ini jadi cara bertahan Warner Bros agar tetap produktif. Meski mereka harus kehilangan kesempatan untuk mendapat titel box office, di sisi lain pelanggan HBO Max akan meningkat dengan cara ini.
Melihat strategi Warner Bros terhadap rilisannya, strategi ini akan diikuti rumah produksi lain untuk tetap jalan di industri perfilman.
Lagipula, perilisan secara streaming tidak selalu bernada negatif. Hamilton, film yang tayang di Disney+ memperoleh popularitas tidak terduga. Hamilton tidak termasuk dalam film tentpole, tetapi Disney+ mendapat pelanggan baru sebanyak 74 persen dengan total unduh 752,451 kali berkat film ini.
Di sisi lain, Netflix baru mengumumkan 21 film baru sehingga dapat dipastikan ada film baru setiap minggu sepanjang tahun 2021. Beberapa film yang dirilis di Netflix adalah Army of the Dead, Red Notice, The Woman in the Window, Kissing Booth 3, To All The Boys: Always and Forever, Untitled Alicia Keys Rom-Com, Malcolm & Marie, Finding Ohana, dan masih banyak lainnya.