Dramatis, Derita Liverpool Bertambah Saat Dikalahkan Brighton 1-2 di Piala FA

JAKARTA - Derita Liverpool bertambah setelah dikalahkan Brighton and Hove Albion 1-2 di putaran keempat Piala FA di Stadion Amex, Minggu 29 Januari malam. Gol pemain Jepang Kaoru Mitoma di masa injury time memastikan kemenangan Brighton 2-1 atas Liverpool.

Liverpool tersingkir dari Piala FA setelah kalah dramatis 1-2 dari Brighton and Hove Albion pada babak keempat di Stadion Amex, Minggu 29 Januari.

Liverpool unggul lebih dahulu pada menit ke-30 melalui tendangan Harvey Elliot. Bermula dari akselerasi Mohamed Salah di sisi kanan yang menyerang hingga ke pertahanan tuan rumah.

Namun Brighton mampu menyamakan skor menjadi 1-1 berkat gol bek Lewis Dunk di menit 39.

Kaoru Mitoma membuat gemuruh Stadion Amex dengan golnya pada menit ke-90+2. Brighton berbalik unggul 2-1.

Gol Mitoma itu tercipta dengan spektakuler. Memanfaatkan longgarnya pertahanan Liverpool, Mitoma menerima bola dari umpan silang Pervis Estupinan. Bola dikontrol sekali guna mengecoh Joe Gomez lalu dituntaskan dengan tendangan kaki kanan.

Tanpa tambahan gol pada sisa laga, Brighton menang 2-1 atas Liverpool. Brighton lolos ke babak 16 besar, sedangkan Liverpool tersingkir.

Kekalahan ini menambah penderitaan Liverpool yang baru sekali menang dalam enam laga terakhirnya di semua kompetisi. Hasil ini sekaligus memastikan Liverpool gagal mempertahankan gelar juara Piala FA yang diraihnya musim lalu.

Dalam pertandingan ini Brighton sedikit dominan dalam penguasaan bola (55%) dan melakukan sembilan percobaan, enam diantaranya mengarah ke gawang Liverpool. Sedangkan Liverpool melakukan tujuh percobaan, lima diantaranya mengarah ke gawang.

Bakal sulitnya Liverpool di laga ini memang sudah diprediksi sebelumnya. Selain sedang berada dalam periode yang suram, Liverpool juga sebelumnya gagal menang dalam dua pertemuan terakhir dengan Brighton.

Dalam pertandingan ini Brighton sedikit dominan dalam penguasaan bola (55%) dan melakukan sembilan percobaan, enam diantaranya mengarah ke gawang Liverpool. Sedangkan Liverpool melakukan tujuh percobaan, lima diantaranya mengarah ke gawang.

Bakal sulitnya Liverpool di laga ini memang sudah diprediksi sebelumnya. Selain sedang berada dalam periode yang suram, Liverpool juga sebelumnya gagal menang dalam dua pertemuan terakhir dengan Brighton.