Binance Mirror Meluncur, Investor Kripto Bisa Kunci Asetnya di Cold Storage Perusahaan
JAKARTA – Perusahaan pertukaran kripto terbesar di dunia berdasarkan volume perdagangan hariannya, Binance, dilaporkan meluncurkan Binance Mirror. Ini adalah solusi penyelesaian di luar bursa untuk klien institusional.
Dengan adanya layanan Binance Mirror, klien dapat mengunci aset kriptonya dalam penyimpanan fisik atau cold storage Binance. Namun, dengan sejumlah syarat tertentu. Setiap aset kripto yang disimpan akan mencerminkan pada akun bursa Binance mereka dengan jumlah yang setara 1:1.
Peluncuran tersebut diumumkan Binance pada Senin 16 Januari . Melansir laporan terbaru, pada dasarnya, investor institusional dapat mengunci jaminan dengan menghubungkan cold wallet mereka yang memenuhi syarat dengan Binance Custody. Aset tersebut kemudian dapat dicerminkan di akun pertukaran Binance mereka.
Binance mencatat bahwa aset dalam cold storage akan tetap aman selama posisi mirror tetap terbuka di bursa Binance, yang dapat diselesaikan kapan saja. Pertukaran kripto milik Changpeng Zhao itu juga merinci bahwa aset yang disimpan di Binance Mirror "menyumbang lebih dari 60 persen dari semua aset yang diamankan di Binance Custody."
Baca juga:
Keunggulan Layanan Binance Mirror
Banyak orang bertanya-tanya apa saja keuntungan layanan Mirror tersebut. Bagi pengguna, dalam hal ini investor institusi, akan mendapatkan akses ke berbagai produk di platform perdagangan kripto Binance. Salah satunya adalah layanan “Pinjaman PIV Institusional.
Dengan Mirror, investor dapat menyimpan aset mereka secara lebih aman di bursa karena tersimpan di cold storage perusahaan. Menurut Wakil Presiden Binance Custody, Athena Yu, institusi mencari keamanan terbaik dan “likuiditas mendalam yang ditawarkan Binance Exchange.”
"Kami menghabiskan sebagian besar tahun lalu untuk menyempurnakan operasinya untuk membantu klien kami membuka likuiditas aset mereka yang disimpan di cold storage kami," kata Wakil Presiden Binance Custody dalam sebuah pernyataan pada hari Senin, dilansir Bitcoin.com News.
"Kami sangat senang dengan posisi kami hari ini dan tidak sabar untuk memperkenalkan fitur-fitur baru kami yang akan datang yang akan meningkatkan fungsionalitas Binance Mirror lebih jauh," tambah Yu.
Peluncuran Binance Mirror mengikuti pertukaran yang mendapatkan otorisasi di tujuh negara Uni Eropa. Pada awal tahun 2023, perusahaan juga baru-baru ini bergabung dengan asosiasi spesialis sanksi bersertifikat. Anak perusahaan kustodi Binance, Binance Custody, diluncurkan pada Desember 2021 dan menawarkan akun terpisah dan sistem dompet.