Fakta Tol Getaci yang Ditargetkan Bisa Dioperasikan di Tahun 2024

YOGYAKARTA - Pernah dengar Tol Getaci tau lokasi itu dekat denna lokasi Anda? Kali ini kita baka membahas fakta Tol Getaci beraam di sini.

Proyek jalan Tol Gedebage – Tasikmalaya – Cilacap (Getaci) sepanjang 206,65 Kilometer (Km) digadang-gadang akan menjadi tol terpanjang di Indonesia. Ruas tol Getaci ini mengaitkan dua provinsi yaitu Jawa Barat (Jabar) sepanjang 171,40 Km dan Jawa Tengah (Jateng) sepanjang 35,25 Km.

Jika selesai dibangun, tol Getaci akan menggeser posisi Tol Terbanggi Besar – Pematang Panggang – Kayu Agung (Terpeka) yang sekarang ini masih menjadi tol terpanjang di Indonesia dengan luas 189 kilometer.

Pembangunan Tol Getaci diperkirakan akan menghabiskan tarif investasi sebesar Rp56,20 triliun dan masa konsesi selama 40 tahun yang terhitung semenjak penerbitan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK). Tol Getaci menjadi salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) sebagaimana tercantum dalam Aturan Presiden No. 109/2020 seputar Percepatan Pengerjaan Proyek Strategis Nasional.

Ilustrasi Tol (Gambar Eko Purwanto - Unsplash)

Fakta Tol Getaci

  1. Melansir dari upload-an Instagram Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) diceritakan bahwa jalan tol Getaci akan memrentang sepanjang 206,65 km, ini akan menjadi tol terpanjang di Indonesia. 
  2. Tol Getaci akan melintasi dua provinsi adalah Jawa Barat dan Jawa Tengah. 
  3. Arti Getaci yakni singkatan dari Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap. 
  4. Masa pengusahaan Jalan Tol Gedebage - Tasikmalaya - Cilacap yaitu selama 40 tahun terhitung semenjak penerbitan Surat Perintah Mulai Kerja (SPMK) dengan poin investasi sebesar Rp 56,20 Triliun. 
  5. Jalan tol ini akan terbagi menjadi empat seksi, yakni: 

- Seksi 1 Junction Gedebage-Garut Utara sepanjang 45,20 Km 

- Seksi 2 Garut Utara-Tasikmalaya sepanjang 50,32 Km 

- Seksi 3 Tasikmalaya-Patimuan sepanjang 76,78 Km 

- Seksi 4 Patimuan-Cilacap sepanjang 34,35 Km

Tol Getaci ditargetkan selesai pada 2024 untuk tahap pertama dan ditargetkan secara keseluruhan bisa beroperasi pada 2029.Dikala ini pengerjaan pembangunan Jalan Tol Getaci telah dijalankan penetapan lokasi (penlok) kawasan Jawa Barat, dan dilanjutkan penlok di Jawa Tengah. Sesudah progres penlok dijalankan, pengerjaan pengadaan tanah akan mulai dijalankan supaya bisa diawali progres konstruksi.

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono menuturkan Pembangunan jalan tol ini akan meningkatkan konektivitas, aktivitas ekonomi, kian melancarkan distribusi barang dan jasa sampai pengembangan industri dan pariwisata di koridor selatan Provinsi Jawa Barat dan Jawa Tengah.

Basuki minta dalam pembangunan Tol Getaci ini diinginkan bisa menjaga kaidah lingkungan hidup seperti tak merusak bukit yang ada. Selama pengerjaan konstruksi juga mesti konsisten mengamat mutu pembangunan sehingga akhirnya bukan cuma tersambung tapi juga lebih nyaman diaplikasikan.

“Jalan Tol Getaci khususnya di wilayah Gedebage ini struktur geologinya cukup rumit dengan banyak batuan gunung yang rawan longsoran, sehingga perlu penanganan khusus selama proses konstruksi,” ujarnya. 

Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum menambahkan pembangunan jalan Tol Getaci diawali pada Maret 2023. Jalan yang akan dilewati yakni dari Gedebage kemudian gerbang keluar tol sebagian daerah dan untuk sementara hingga Kota Tasikmalaya persisnya di Jalan Suaka. Nanti tahap yang berikutnya dari Tasikmalaya ke Cilacap.

Uu ingin pembangunan proyek Tol Getaci dapat berjalan cocok dengan agenda, tak bernasib seperti Tol Bogor – Ciawi – Sukabumi (Bocimi) atau Tol Cileunyi – Sumedang – Dawuan (Cisumdawu).

Jadi setelah mengetahui fakta tol Getaci, simak berita menarik lainnya di VOI, saatnya merevolusi pemberitaan!