Cristiano Ronaldo Hijrah ke Al Nassr Karena Kehabisan Tantangan di Eropa: Pekerjaan Sudah Selesai, Saya Memenangkan Segalanya
JAKARTA - Cristiano Ronaldo merasa tantangan di Eropa telah habis sehingga ia memutuskan pindah ke Liga Pro Arab Saudi untuk bergabung dengan Al Nassr.
Itu Ronaldo katakan dalam konferensi pers pertamanya di Al Nassr. Pernyataan itu sekaligus menjawab kritik yang diterimanya usai membuat keputusan pindah ke Asia.
"Saya sangat bangga membuat keputusan besar ini dalam hidup saya dan dalam sepak bola," kata Ronaldo pada pembukaan konferensi pada hari Selasa waktu setempat, dilansir Live Score.
"Di Eropa, pekerjaan saya sudah selesai. Saya memenangkan segalanya dan bermain untuk klub terpenting di Eropa," ia menambahkan.
Ronaldo memastikan kepindahannya ke Al Nassr pekan lalu. Keputusannya untuk bergabung dengan tim yang berbasis di Riyadh telah mengejutkan banyak orang.
Meski demikian, Ronaldo mengklaim sebenarnya ada tawaran di Eropa, tetapi menolak proposal mereka demi bisa menandatangani kontrak dua setengah tahun dengan Al Nassr.
"Ini adalah kesempatan besar bagi saya, tidak hanya di sepak bola, tapi juga untuk mengubah mentalitas generasi baru di Arab Saudi," ujar dia.
"Saya memiliki banyak peluang di Eropa, di Brasil, di Amerika Serikat, dan bahkan di Portugal, tetapi saya berjanji kepada klub ini, untuk kesempatan mengembangkan sepak bola di negara yang menakjubkan ini," imbuhnya.
Baca juga:
- Cristiano Ronaldo Keserimpet Lidah Saat Jumpa Pers di Markas Al Nassr
- Belum Diperkenalkan Al Nassr secara Resmi, Cristiano Ronaldo Sudah Diberitakan Bakal Pulang ke Premier League Inggris
- Ada Skandal dalam Pertandingan Arsenal Vs Newcastle United
- Tak Hanya Unggah Video Gol Marselino Ferdinan Lawan Filipina, Richarlison Ternyata Juga Komentari Postingan PSSI
Lebih lanjut ia mengatakan, kepindahannya ke Asia tetap menjadi tantangan berat buatnya sebab sepak bola saat ini sudah sangat kompetitif dan Asia tidak bisa disepelekan begitu saja.
"Banyak orang berbicara dan memberikan pendapat mereka, tapi sebenarnya mereka tidak tahu apa-apa tentang sepak bola," kata Ronaldo.
"Jika Anda memberi contoh Piala Dunia, satu-satunya tim yang mengalahkan juara [Argentina] adalah Arab Saudi, jangan lupakan itu."
"Bagi saya, ini bukan akhir dari karir saya. Saya ingin berubah dan saya tidak khawatir dengan apa yang orang katakan. Saya mengambil keputusan dan saya bertanggung jawab untuk itu," tutup dia.
Ronaldo akan menerima upah Rp3,3 triliun per tahun di Al Nassr. Angka itu menjadikannya sebagai pemain dengan gaji tertinggi di sepak bola dan olahraga secara keseluruhan.