Kehidupan Yakuza yang Terangkum dalam Serial HBO Max, Tokyo Vice
JAKARTA - HBO Max dikabarkan sedang memproduksi serial televisi tentang yakuza yang diadaptasi dari memoir Tokyo Vice yang dirilis pada tahun 2010.
Sebelumnya, ada serial The Sopranos di tahun 1999 yang menarik perhatian masyarakat Amerika. Cerita mengenai organisasi kriminal serta kehidupan yakuza menjadi sesuatu yang belum pernah disaksikan.
Tokyo Vice mengisahkan jurnalis asal Amerika Serikat, Jake Adelstein (diperankan Ansel Elgort) yang dipindahkan ke Tokyo untuk menulis tentang kejadian korupsi. Namun semakin dalam Adelstein tinggal, ia semakin mendalami kehidupan kriminal Tokyo.
Yakuza merupakan sindikat mafia ternama di Jepang. Kehadiran yakuza menjadi inspirasi para pembuat film untuk mengisahkan kehidupan bawah tanah tersebut meski di sisi lain anggota yakuza mulai menurun sejak tahun 2011.
Baca juga:
Melansir Forbes pada hari ini, Jumat, 11 Desember, di tahun 2018, jumlah anggota sindikat Jepang menjadi 30.500, angka yang kecil jika dibandingkan tahun 1960-an di mana mereka memiliki 183.000 anggota.
Selain itu permasalahan yakuza lainnya adalah sulitnya mencari tempat persembunyian. Sementara mereka juga mencari tempat untuk meminta bayaran semakin sulit karena mereka harus melawan bos besarnya.
Tokyo Vice akan diperankan oleh Ansel Elgort, Ken Watanabe, Rachel Keller, Ella Rumpf, Rinko Kikuchi. Kayo Washio dari studio WOWOW akan mengarahkan serial yang diadaptasi dari buku Tokyo Vice.
“Tokyo Vice adalah cerita yang membutuhkan bakat kreatif yang dikumpulkan untuk menghidupkannya. WOWOW bangga bisa terlibat dalam serial yang sangat populer bagi kami, secara harfiah, dan kiasan, dan memiliki tim yang sangat berbakat yang menyatukan semuanya,” kata Washio mengutip Deadline.
Adapun syuting Tokyo Vice baru dilanjutkan setelah terhenti karena pandemi COVID-19.