Machfud Arifin Pilih Tunggu Hasil KPU Ketimbang Quick Count yang Unggulkan Eri Cahyadi
SURABAYA - Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urur 2, Machfud Arifin-Mujiaman, menyatakan menunggu keputusan akhir dari proses real count yang akan dilakukan KPU Surabaya.
Meski dalam hasil hitung cepat (quick count) yang dlakukan beberapa lembaga survei menyebut keunggulan mutlak untuk pasangan nomor urut satu Eri Cahyadi-Armudji.
"Ini baru quick count belum tahapan perhitungan di KPU. Itu yang harus kita ikuti bersama sampai final keputusan KPU, kemudian akan kita rumuskan langkah-langkah dari perolehan suara," tutur Machfud Arifin didampingi Mujiaman di kediamannya di Jalan WR Supratman, Surabaya, Rabu 9 Desember.
Baca juga:
- Gibran Unggul di Quick Count Pilkada Solo, Faktor ‘Kandang Banteng’ di Baliknya
- Hampir 20 Tahun PKS Berkuasa di Depok, Charta Politika Ungkap Analisisnya
- Quick Count Pilkada Depok Terbaru: Idris-Imam Kalahkan Pradi-Afifah
- Unggul di Quick Count Pilkada Tangsel Benyamin Tahan Diri, Senyum Sara Ingin Pastikan Data C1 Terkumpul
Mantan Kapolda Jawa Timur itu mengaku apa pun hasilnya akan diterima dengan lapang dada.
"Saya selalu berkeyakinan bahwa apa yang kita lakukan bersama Pak Mujiaman berupaya, berikhtiar, dan berdoa semua keputusan ada pada Allah SWT, menang kalah gak masalah bukan hak kami menentukan itu," ujarnya.
MA menyebut saat ini seluruh tim bersama partai pengusung masih merumuskan langkah-langkah yang akan diambil.
Namun, dia menyampaikan terima kasihnya atas kerja keras dari semua pihak mulai partai politik, relawan, pendukung, dan seluruh masyarakat Kota Pahlawan yang telah mengikuti proses Pilkada Surabaya dengan baik.