Golkar Sudah Panas Hadapi Pilpres 2024, PAN-PPP Masih Godok Nama Capres untuk Kumpul KIB November 2022

JAKARTA - Politikus Partai Golkar Melkiades Laka Lena mengungkapkan, partai politik anggota Koalisi Indonesia Bersatu (KIB) mulai menerima aspirasi terkait usulan nama capres dan cawapres dari masing-masing kader.

Partai Golkar, kata dia, tetap tegak lurus dengan keputusan Munas Golkar mengusung Ketua Umum Airlangga Hartarto sebagai Capres 2024.

“Kami dari Golkar sesuai keputusan Munas dan Rapimnas mengajukan Ketum Airlangga Hartarto sebagai capres,” ujar Melki di Jakarta, Selasa, 18 Oktober.

Di satu sisi, PPP dan PAN yang tergabung di KIB juga akan menampung usulan dari kader di daerah terkait capres-cawapres yang akan diusung pada Pilpres 2024. Kedua parpol tersebut akan menyelenggarakan Rakernas dan Rapimnas dalam waktu dekat.

KIB pun telah dijadwalkan akan kembali bertemu pada November mendatang di wilayah Indonesia Timur. Soal detail lokasi acara konsolidasi Golkar, PAN dan PPP itu akan diumumkan Airlangga.

“Kami tunggu putusan Pak AH (Airlangga Hartarto) dan DPP PG tinggal jalankan di lapangan," ucap Melki.

Yang jelas, tambah Melki, di pertemuan KIB mendatang, banyak yang menantikan siapa sosok capres-cawapres dari KIB. Keputusan penetapan capres-cawapres KIB, kata dia, menjadi bagian terakhir dari pembahasan para pimpinan parpol anggota KIB.

"Kami dari Golkar sesuai keputusan Munas dan Rapimnas mengajukan Ketum AH sebagai Capres, keputusan final pimpinan KIB tentang capres cawapres masih kami nantikan,” jelas Melki.

Sebelumnya, Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menyampaikan KIB akan mulai melakukan pembahasan mengenai nama capres-cawapres pada November mendatang di wilayah Indonesia bagian Timur.

KIB dikatakan Airlangga bakal memprioritaskan kader masing-masing untuk diusung sebagai capres.

Airlangga pun mengungkapkan mekanisme penetapan capres KIB. Dia bilang tidak dilakukan lewat pemungutan suara atau voting, tetapi bakal musyawarah untuk mencapai aklamasi.