Derby Della Madoninna: Sejarah Rivalitas Inter dan Milan di Kompetisi Sepak Bola Italia
YOGYAKARTA – Liga Italia adalah salah satu kompetisi sepak bola paling menarik untuk ditonton, terlebih jika yang bertanding adalah tim dalam satu kota alias derby. Pasalnya, pertandingan derby sering berlangsung dengan tensi yang tinggi, seperti halnya Derby Della Madonnina yang mempertemukan AC Milan dan Inter Milan.
Derby milan bukan hanya sebatas pertandingan yang memperebutkan poin. Duel ini sering berlangsung sengit karena memperebutkan predikat jawara di Kota Milan, terlebih, kedua klub menggunakan stadion yang sama, yakni Giuseppe Meazza.
Ketika kedua klub ini bertanding, suporter klub duduk di tribun yang bersebrangan. Para pendukung Inter mengiasi tribun utara dengan baju biru-hitam. Sebaliknya, kelompok pendukung AC Milan akan menguasi tribun selatan dan menghiasinya dengan warna merah-hitam.
Asal Usul Nama Derby Della Madoninna
Asal usul nama Derby Della Madoninna berasal dari sebuah patung Bunda Maria yang terdapat di puncak katedral di Milan. Patung Maria yang disebut Madonnina ini merupakan salah satu ciri khas kota mode tersebut, sebagaimana dihimpun VOI dari berbagai sumber, Minggu, 9 Oktober 2022.
Perlu diketahui, patung Madonnina adalah sebuah patung yang dirancang dan dibangun oleh Giuseppe Perego pada 1774 silam, dan sampai saat ini tidak ada bangunan di kota Milan yang dibangun melibih tinggi patung tersebut.
Tak hanya itu, sebuah lagu juga diciptakan dan menjadi sebuah mars tidak resmi kota Milan.
Adapun judul mars tersebut adalah Oh Mia Bela Madunina. Lagu ini diciptakan oleh Giovanni D’Anzi dan kerap dinyanyikan oleh para pendukung Inter ketika pertandingan.
Awal Mula Rivalitas AC Milan dan Inter Milan
Rivalitas kedua klub ini bermula ketika munculnya pertentangan akibat dominasi pemain Italia di klub AC Milan.
Beberapa orang anggota klub yang tidak suka dengan hal tersebut, kemudian berkumpul di salah satu restoran di Kota Milan. Mereka membahas berbagai langkah untuk membentuk klub baru.
Beberapa anggota klub yang dikabarkan dari kalangan terpelajar kemudian berkumpul di salah satu restoran di kota Milan. Mereka membahas berbagai langkah untuk memisahkan diri dari AC Milan dan membentuk klub baru.
Langkah tersebut merupakan bentuk solidaritas dari salah seorang rekannya dari Swiss yang dilarang tampil karena tidak berasal dari Italia.
Singkat cerita, klub baru pun dibentuk di Kota Milan. Mereka menamainya dengan Internazionale yang merujuk semangat persaudaraan lintas negara.
Kehadiran klub Inter Milan sekaligus menandai awal mula rivalitas dengan AC Milan. Warga Milan yang masuk kategori kelas pekerja cenderung mendukung AC Milan. Sedangkan orang-orang berduit di kota itu memilih Inter.
Sejak saat itu, pertandingan kedua tim berlangsung sengit, penuh dengan gengsi dan adu tensi. Hingga saat ini, duel antara AC Milan dan Inter selalu ditungu-tungu oleh penggemar sepak bola, khususnya para peciinta liga Italia.
Derby Pertama Dimenangkan AC Milan
Derby pertama antara kedua tim tersebut terjadi hanya dalam waktu tujuh bulan sejak terbentuknya Internazionale Milano atau Inter Milan pada 9 Maret 1908.
Dalam pertandingan tersebut, AC Milan berhasil mengalahkan inter dengan skor 2-1. Hasil ini sekaligus menandai lahirnya salah satu derby terpanas di Italia yang belakangan dikenal dengan sebutan Derby Della Madoninna.