Cristiano Ronaldo Dinilai Punya Karier Lebih Baik Ketimbang Lionel Messi, Sepakat?
JAKARTA - Perbandingan antara Cristiano Ronaldo dengan Lionel Messi seperti tak ada habisnya. Perdebatan soal siapa yang terbaik di antara keduanya masih saja terjadi.
Baru-baru ini, dalam sebuah jajak pendapat, sejumlah mantan pemain sepak bola diminta memilih karier siapa yang lebih baik, Ronaldo atau Messi?
Jawabannya, Ronaldo mampu mengalahkan rivalnya itu.
Padahal Messi memegang lebih banyak penghargaan individu atas namanya. Dia memenangi Ballon d'Or sebanyak tujuh kali dibandingkan Ronaldo yang mengoleksi lima.
Tetapi dua pertiga mantan pesepak bola menganggap pemenang Liga Champions lima kali Ronaldo memiliki karir yang lebih baik daripada musuh Argentinanya.
Dalam jajak pendapat yang dilakukan The Athletic, 66 persen dari mantan pemain yang ditanyai memilih Ronaldo. Statistik itu bisa berasal dari tugas Ronaldo di banyak klub selama karirnya, pencapaian yang belum pernah dibuat Messi.
Pemain internasional Portugal telah menikmati dua masa di Manchester United, karier bersejarah bersama Real Madrid dan pengalaman luar biasa bersama Juventus.
Sementara Messi baru membela Paris Saint-Germain (PSG) setelah mengakhiri karier panjangnya bersama Barcelona.
Baca juga:
- Tidak Alasan untuk Libur, Lewandowski Menyadari Pentingnya Memulai Awal yang Baik
- Cedera Saat Bela Timnas Inggris, Harry Maguire Absen Bela MU di Derbi Manchester
- Barcelona Tak Menampik Punya Peluang Bawa Pulang Lionel Messi
- Alexander-Arnold Disarankan Pensiun dari Timnas Inggris Selama Masih Dipegang Gareth Southgate
Rivalitas Ronaldo dan Messi mulai semakin panas saat keduanya tampil di La Liga. Persaingan itu kian dibumbui dengan rivalitas kedua klub yang mereka bela, yakni Real Madrid dan barcelona.
Setelah mengklaim kemenangan ketujuh Ballon d'Or, Messi berkata, "Saya selalu ingin memperbaiki diri, tidak melihat apa yang orang lain lakukan."
"Ada persaingan dengan Cristiano Ronaldo karena kami berada di liga yang sama selama beberapa tahun. Itu hebat dan membantu kami tumbuh dalam karier kami, tetapi tanpa melihat satu sama lain secara langsung."
“Saya hanya ingin menjadi yang terbaik yang saya bisa. Saya tidak pernah mengatakan bahwa saya yang terbaik dalam sejarah, dan saya mencoba untuk tidak memikirkannya. Dianggap sebagai salah satu yang terbaik sudah cukup dan sesuatu yang tidak pernah saya bayangkan," pungkasnya.