Yang Dilakukan Kementerian LHK Supaya Kualitas Udara di Daerah Bisa Meningkat
JAKARTA - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus membantu pemerintah daerah meningkatkan upaya pengendalian pencemaran guna memperbaiki kualitas udara.
Direktur Jenderal Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan KLHK, Sigit Reliantoro mengatakan dukungan bagi pemerintah daerah antara lain diberikan melalui dalam uji coba Program Langit Biru di 514 kabupaten/kota pada 2022.
Dia bilang, kementerian membantu pemerintah daerah mengevaluasi dan meningkatkan kinerja dalam upaya pengendalian pencemaran udara dan perbaikan kualitas udara.
"Hasil evaluasi tersebut diterjemahkan dalam bentuk nilai Indeks Respons Kinerja Daerah dalam Program Langit Biru. Tujuannya adalah mendorong pemerintah daerah melakukan upaya-upaya perbaikan kualitas udara di daerahnya," kata Sigit, Jumat 23 September dinukil dari Antara.
Indikator Program Langit Biru antara lain adanya kebijakan dan dan peraturan mengenai pengendalian pencemaran udara disertai dengan target capaian Indeks Kualitas Udara.
Selain itu, pemerintah kabupaten/kota perlu memastikan ketersediaan pegawai dan alokasi dana dalam Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) untuk pengendalian pencemaran dan perbaikan kualitas udara.
Pemerintah kabupaten/kota juga diminta menjalankan program-program untuk meningkatkan Indeks Kualitas Udara, termasuk pemantauan kualitas udara ambien dan penerapan baku mutu emisi gas kendaraan bermotor, dengan pendanaan dari APBD.
Baca juga:
- Tumpukan Sampah Kembali Terlihat di Kali Dadap Tangerang, Pemkab Bilang itu Pemandangan Rutin
- Air Bersih Pernah Jadi Barang Langka di Batavia
- Kapolri Jenderal Sigit Akui Dekat Dengan Ferdy Sambo karena Kadiv Propam, Tapi Tegas Bila Bermasalah
- DPR Setujui Anggaran Kementerian ESDM 2023 Rp5,5 Triliun, Berikut Alokasinya
Pemerintah daerah juga perlu melibatkan pemangku kepentingan lain dalam upaya pengendalian pencemaran udara.
Sigit juga menyampaikan perlunya pemerintah daerah memublikasikan upaya dan inovasi pengendalian pencemaran udara serta hasil pemantauan kualitas udara.