Diduga Terlibat Penculikan 43 Siswa Tahun 2014, Jenderal Meksiko Ditangkap Aparat Keamanan

JAKARTA - Pihak berwenang Meksiko menangkap pensiunan jenderal Jose Rodriguez, atas dugaan keterlibatannya dalam penghilangan 43 siswa guru pada tahun 2014, kata seorang pejabat senior.

Penangkapan ini menjadikannya perwira militer berpangkat tertinggi sejauh ini, yang ditahan atas kasus tersebut.

Wakil Menteri Keamanan Ricardo Mejia mengatakan, empat surat perintah penangkapan baru-baru ini dikeluarkan terhadap pejabat militer atas penculikan terhadap 43 siswa di kota barat daya Iguala pada tahun 2014.

"Saat ini, tiga dari mereka telah diamankan dan tahanan, termasuk komandan batalyon infanteri ke-27 pada saat itu," kata Mejia dalam konferensi pers, melansir Reuters 16 September.

Rodriguez bertanggung jawab atas unit tersebut selama penculikan, yang menurut pemerintah sebelumnya dilakukan oleh polisi lokal yang korup, bekerja sama dengan geng narkoba setempat.

Setelah menyampaikan tinjauan kasus oleh pemerintahan saat ini, Wakil Menteri Dalam Negeri Alejandro Encinas mengatakan pada akhir Agustus, enam siswa yang hilang diserahkan hidup-hidup kepada Rodriguez dan dia telah memerintahkan mereka untuk dibunuh.

Diminta komentar tentang tuduhan terhadap Rodriguez, Kementerian Pertahanan Meksiko mengatakan tidak memiliki informasi.

Pemerintah menyebut kasus itu sebagai 'kejahatan negara' dalam laporannya, yang menuduh otoritas lokal, negara bagian dan federal, termasuk Angkatan Darat, terlibat dan menutupi penghilangan siswa.

Diketahui, Angkatan Darat pada saat itu dipimpin oleh Salvador Cienfuegos, yang kemudian menjadi pusat pertengkaran diplomatik dengan Amerika Serikat, ketika dia ditangkap oleh pejabat AS di bandara Los Angeles atas tuduhan narkoba pada tahun 2020.

Dia membantah melakukan kesalahan dan kasus itu kemudian dibatalkan.

Terpisah, dua pejabat Meksiko mengatakan, pemerintah tidak memiliki rencana untuk mengejar Cienfuegos atas penghilangan tersebut.