Glance Dukung Perkembangan Esports Ladies di Indonesia, karena Gamers Ladies Punya Potensi Besar

JAKARTA - Jika sudah berbicara tentang gim dan gamers di Indonesia, rasanya kurang lengkap jika tidak bicara mengenai Esports (Electronic Sports). Esports merupakan jenis olahraga yang berbasis peralatan elektronik seperti PC, Mobile phone atau konsol seperti PlayStation atau Xbox.

Ketika memberikan sambutan dalam acara pembukaan Piala Presiden 2022 bulan lalu, Ketua harian Pengurus Besar Esports Indonesia (PBESI), Bambang Sunarwibowo mengatakan bahwa gamers Esports di Indonesia sudah mencapai lebih dari 44,2 juta orang.

Dahulu, Esports hanya dipandang sebelah mata oleh masyarakat, namun tampaknya pandangan tersebut perlahan berubah ketika banyak pihak yang mulai menyelenggarakan turnamen Esports.

Hingga kini perkembangan Esports semakin pesat, tidak hanya pemain pria saja, Esports kini sudah merambah ke pemain wanita juga. Esports ladies terus meningkat dari waktu ke waktu, hal tersebut ditandai dengan semakin banyaknya tim Esports ladies yang turut berlaga di turnamen-turnamen bergengsi.

Sayangnya, meskipun sudah banyak turnamen bergengsi untuk Esports ladies, itu belum bisa menyamai dengan banyaknya turnamen-turnamen untuk Esports man di Indonesia.

Tapi tampaknya, hal tersebut tidak menjadi halangan untuk Glance untuk berpartisipasi sebagai penyelenggara turnamen PUBG Mobile khusus pemain profesional perempuan, Garuda Pro Series Ladies (GPSL) Season 1 dengan Revival TV.

Dalip Shahri, Direktur Market Development Glance Indonesia mengaku Esports ladies akan menjadi sesuatu yang unik dan memiliki potensi yang tinggi, ini juga merupakan kali pertama Glance ikut berpartisipasi dalam turnamen Esports ladies sebagai sponsor.

"Ya, di Indonesia ini yang pertama. Kenapa ladies? karena jarang. Kita cari strategi yang unik, disaat semua orang di industri gim kebanyakan laki-laki yang bermain," kata Dalip ketika melakukan wawancara eksklusif dengan VOI.

Dalip juga memaparkan beberapa poin penting yang menjadi alasan lain mengapa ia dan Glance yakin untuk menjadi sponsor untuk GPSL Season 1. Ia mengatakan "Yang pertama kesetaraan, kenapa perempuan dan laki-laki tidak bisa sama? Jadi kita mau buat ini setara. Dan ini turnamen serius dengan full prize tertinggi."

Total hadiah yang diberikan untuk tim Esports ladies yang masuk ke babak Grand Final memiliki jumlah yang tidak main-main, yaitu mencapai Rp100 juta . Dimana itu akan dibagikan kepada juara pertama sebesar Rp40 juta, kemudian Rp15 juta untuk juara kedua, Rp13 juta untuk juara ketiga, dan selanjutnya.

Lebih lanjut tentang alasannya, Dalip mengatakan bahwa ladies gamers itu dinilai memiliki pesona yang tinggi, karena mereka bisa lebih interaktif dan ekspresif jika dibandingkan dengan laki-laki.

"Kita pernah survey di India yang awalnya dia streaming cuma 600 - 6000 views, nah pas dia turnamen, views nya naik terus. Itu yang membuat kita confidence bahwa ladies gamers itu potensinya tinggi," tambahnya. 

Garuda Pro Series Ladies (GPSL) Season 1 telah berakhir dengan perebutan posisi juara dalam babak Grand Final yang dilaksanakan pada 26-28 Agustus kemarin.

Juara pertama GPSL Season 1 berhasil diraih oleh Alter Ego Dione, kemudian disusul oleh Bigertron ACE di posisi kedua, dan ONIC AXE di posisi ketiga. Tidak mau kalah, Dewa United LYNX berhasil menyusul di posisi keempat.

Melihat suksesnya turnamen GPSL Season 1, Dalip mengaku bahwa hasil yang didapatkan dari antusias penonton itu melebihi ekspektasinya. Pasalnya,  jumlah penonton mencapai 2,2 juta views. 

"Sangat memuaskan. Karena target awal kita itu yang mendekati 100 ribu lah (penonton), tapi ternyata kita tembus 100 ribu per hari. Jadi we're very happy," tutur Dalip.

Berakhirnya GPSL Season 1 tidak menjadi akhir dari dukungan Glance untuk Esports ladies di Indonesia, pasalnya, Glance juga ikut berpartisipasi dalam dua turnamen Esports ladies lain bersama dengan Revival TV.

Dalam turnamen kedua "Garuda Valorant Invitational Season 3", Glance tidak hanya menjadi sponsor saja seperti sebelumnya, Dalip mengaku bahwa Glance akan berpartisipasi sebagai Co IP sekaligus sponsor. Kemudian, dalam turnamen ketiga dan berikutnya, Glance juga berambisi untuk menjadi IP owner.

"Ya. Sudah menjadi rencana sejak awal untuk menjadi IP owner dan serious player di Indonesia. Jadi cara kerja Glance sendiri kita nggak mau jadi tamu, tapi kita mau jadi tuan rumah. Karena Glance Indonesia komit 95% konten lokal," tandasnya.

Garuda Valorant Invitational Season 3 memiliki jadwal sebagai berikut: 

• Open Qualifier: 19-21 September 2022
• Invited Qualifier: 24 & 25 September 2022
• Finals: 1-2 October 2022

Turnamen yang hanya akan berlangsung selama kurang lebih 1 minggu dari babak kualifikasi hingga babak final ini menjadi peluang bagi tim-tim untuk memperebutkan total hadiah sebesar Rp 70 juta. 

Setelah Garuda Valorant Invitational Season 3 ini berakhir, Dalip mengungkapkan akan ada 2 turnamen yang lebih besar lagi yang akan diumumkan di masa mendatang, "Nantikan saja untuk informasi selanjutnya," tutupnya.