Viral Polisi Halangi Akses Keluar Masuk Permukiman Warga, Mahfud MD: Arogansinya Harus Ditindak!
JAKARTA - Viral video memperlihatkan anggota polisi ogah memindahkan mobilnya yang berhenti di mulut gang meski telah ditegur Ketua RT. Sikap arogan polisi itu mengundang Menkopolhukam Manhfud MD untuk bersuara.
Mahfud MD seperti tidak percaya dengan apa yang dilihatnya. Dia meminta agar polisi mengusut kebenaran video berdurasi 2 menit 20 detik itu.
"Ini beneran atau konten sandiwara buatan? Kalau ini sungguhan saya maka polisi harus mengambil tindakan," ujar Mahfud yang me-retweet video viral itu dalam akun Twitternya, @mohmahfudmd, Senin 12 September.
Mahfud juga meminta polisi menindaklanjuti jika peristiwa dalam video itu fakta. Dia berkeyakinan polisi sepatutnya tidak bertindak arogan kepada masyarakat.
"Itu ada nomer mobilnya B. 1489 KYP. Masak, arogansinya seperti itu @DivHumas_Polri," kata Mahfud.
"Eh nomer mobilnya B 1398 KYP," tambahnya.
Perilaku anggota polisi enggan memindahkan mobilnya yang menghalangi akses keluar masuk kendaraan lain viral di media sosial. Polisi tanpa pakaian dinas itu tetap bersikeras meski telah dibujuk halus oleh Ketua RT agar memundurkan mobilnya lantaran berhenti di depan gang permukiman.
"Bapak ke situ bisa [maju ke depan], ke situ [mundur ke belakang] bisa. Bapak mundur sedikit," kata Ketua RT.
Namun, polisi itu menanggapi Ketua RT dengan nada tinggi. Polisi yang berada di jok kemudi depan setir kendaraannya itu justru menunjuk-nunjuk Ketua RT.
"Tidak, Anda maksa! Anda maksa saya! Tidak!" kata polisi.
"Saya minta kebijaksanaannya. Ini warga saya [ingin akses jalan]," jawab Pak RT.
Perempuan warga setempat yang dari tadi merekam cekcok itu ikut buka suara. "Ini Pak RT saya, lho Pak. Apa susahnya, ini [jalan] keluar masuk lho, Pak," ujar perempuan itu.
Baca juga:
- 3 Nama Calon Pengganti Anies Baswedan Ditentukan DPRD DKI Jakarta Hari Ini
- Selain NasDem dan Demokrat, PKS Juga Bahas Kandidat Capres dengan Golkar
- Bongkar Data Puan Hingga Plate, Komisi I DPR Dorong BSSN dan Siber Polri Tangkap Pemilik Akun Bjorka
- Propam Polri Usut Isu 'Kombes' Terima Setoran Kasus Korupsi Dinas PUPR Kabupaten Musi Banyuasin
Makin keras polisi itu berpendirian meski menghalangi jalan permukiman, Ketua RT itu tetap menanggapi dengan sopan.
"Saya dorongin boleh ya. Saya pelan-pelan dorong ya?" kata Pak RT.
"Ya!" jawab polisi itu lantang.
Ketua RT itu lantas mendorong mobil dari bagian depan. Berbagai upaya dilakukan Pak RT memundurkan mobil itu tapi tetap tak berhasil.
"Astagfirullah bener-bener keterlaluan. Liat platnya, dia ngerjain Pak RT saya. Disuruh mundur aja dia enggak mau sampe Pak RT saya kayak begini (dorong mobil). Tinggal mundur aja lho," kata perempuan yang masih merekam video.
Akhirnya polisi itu memundurkan mobilnya. Namun, adu argumen belum juga selesai antara pihak Ketua RT dengan polisi yang mengendarai mobil.
"Gila ini orang bener-bener!" ujar polisi itu.
"Bukan gila, Pak. Ini kan pintu keluar-masuk," jawab perempuan.
"Haduh orang kok sombong banget ya Pak. Astaghfirullah hal adzim polisi kayak gini," sambungnya.