Ingin Catat Rekor, Pria Ini Keliling Dunia dengan Sepeda Tinggi dan Anjing Liar

JAKARTA - Alex Sidney bergabung dengan banyak pelancong dunia yang ingin meninggalkan kesan sekitar enam bulan lalu. Pria Italia berusia 19 tahun yang tinggal di Inggris ini, berharap untuk mengklaim gelar orang pertama yang melakukan tur dunia dengan sepeda tinggi, yang terdiri dari dua sepeda yang dia las di atas satu sama lain.

Sidney memulai turnya dari Belanda dan minggu ini tiba di Kırklareli, sebuah Provinsi di perbatasan Turki dengan Bulgaria. Mendampingi dia adalah anak anjing yang dia temukan di dekat perbatasan Serbia-Rumania.

Seorang penggemar bersepeda, Sidney membangun sepeda tinggi pertamanya lima tahun lalu. Dia membangun delapan lainnya dan memutuskan untuk memulai tur dunia dengan uang yang dia peroleh dari penjualan mereka, melansir Daily Sabah 30 Agustus.

Setelah tur "percobaan" di Inggris, ia meninggalkan negara itu dengan kapal pada Bulan Januari, tiba di Belanda. Dia menghemat lebih banyak uang dengan bekerja serabutan di negara Eropa, cukup untuk membiayai turnya. Pada bulan Maret, ia memulai tur Eropanya.

Mengikuti rute di sepanjang sungai Rhine, ia bersepeda melalui Jerman, Prancis, Swiss, Liechtenstein, Austria, Slovakia, Hongaria, dan Kroasia. Di Serbia, dia menemukan teman anjingnya, yang sendirian seperti dia. Dia membangun kompartemen khusus untuk anjing yang dia beri nama "Nova" di sepedanya.

Sidney berada di Kırklareli pada Hari Selasa, di mana dia mengunjungi akademi bersepeda.

"Saya suka berkuda dan mengenal budaya baru, orang baru, dan alam. Ini memotivasi saya untuk turun ke jalan,” katanya kepada Anadolu Agency (AA).

Ditambahkannya, semula ia berencana untuk memulai turnya pada tahun 2020, tetapi pandemi COVID-19 mengganggu rencananya. Dia sekarang berencana untuk naik menuju Asia.

"Saya berencana untuk mengunjungi Cappadocia dan baru setelah itu, saya dapat mengatakan bahwa saya benar-benar mengunjungi Asia," candanya.

Cappadocia, wilayah kuno di Anatolia atau Asia Kecil, terletak di pusat Turki dan dikenal dengan formasi vulkaniknya yang disebut "cerobong peri".