Rusia Rampungkan Peningkatan Sistem Peringatan Dini: Berbasis Satelit dan Radar, Kunci Rudal Balistik Musuh Secepat Mungkin
JAKARTA - Sistem peringatan dini rudal balistik Rusia yang ditingkatkan, telah menjadi peringatan tempur eksperimental, kata System Chief Designer, CEO of the Vympel Inter-State Corporation Sergey Boyev.
"Adapun peningkatan sistem secara keseluruhan, telah berhasil diselesaikan. Tahun lalu, tes antar-negara bagian telah selesai," jelas Boyev seperti melansir TASS 16 Agustus.
"Sistem yang ditingkatkan siap untuk mengasumsikan siaga tempur. Sekarang operasi peringatan tempur eksperimental berhasil diterapkan," terang kepala desainer.
Sesuai dengan jadwal yang disetujui, fasilitas sistem peringatan dini rudal yang ada sedang dimodernisasi. Upgrade melibatkan stasiun Voronez-DM di Armavir dan radar Voronezh-M di Wilayah Irkutsk.
Diterangkan oleh Boyev, fasilitas ini termasuk yang pertama dioperasikan oleh Rusia.
Diketahui, sistem peringatan dini rudal Rusia terdiri dari komponen berbasis ruang angkasa yang mengintegrasikan satelit Tundra dan segmen berbasis darat dari jaringan radar tipe Voronezh yang mencakup semua arah ancaman rudal dengan bidang radar kontinunya.
Baca juga:
- Makam Gladiator Langka Ditemukan di Reruntuhan Kota Kuno Anavarza Turki
- Disney Cruise Line Cabut Persyaratan Vaksinasi untuk Anak-anak Usia 5-11 Tahun
- Beruntung, Dua Anak Ini Bisa Mengecap Paspor Mereka Sendiri di Bandara Dubai
- Dukung Doktrin Maritim dengan Kapal Induk, Rusia Bakal Kembangkan Jet Tempur Sukhoi Su-57 untuk Angkatan Laut?
Sistem ini dirancang untuk mendeteksi dalam waktu sesingkat mungkin dan mengunci rudal balistik yang diluncurkan ke wilayah Rusia dan sekutunya.