Dendam, Motif Paman Tega Bunuh Keponakannya Siswa SD Saat Belajar di Ruang Sekolah Deli Serdang
MEDAN - Aparat kepolisian mengungkap motif pembunuhan oleh Rahmat (32) terhadap keponakannya berinisial SR (10) saat belajar di ruang kelas, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara.
"Dari hasil interogasi, motif pembunuhan tersebut diduga dilatarbelakangi dendam," kata Kapolsek Sunggal Kompol Chandra Yudha di Mapolsek Sunggal dilansir ANTARA, Sabtu, 13 Agustus.
Yudha tidak menjelaskan secara rinci mengenai pemicu timbulnya rasa dendam pelaku terhadap korban karena pihaknya hingga saat ini masih mendalami kasus tersebut.
"Pelaku memang ingin meluapkan emosinya. Ini masih akan didalami lagi," ujarnya.
Aksi pembunuhan keponakan oleh pamannya terjadi pada hari Selasa (9/8) di salah satu sekolah dasar, Kecamatan Sunggal, Sumatera Utara. Pembunuhan tersebut bermula saat korban bersama teman-temannya sedang belajar di ruang kelas.
Baca juga:
- Makin Banyak Polisi yang ‘Ditahan’ di Ruang Khusus, Kabareskrim Pernah Janji Bakal Pidanakan yang Halangi Penyidikan Pembunuhan Brigadir J
- Pak Kapolri, Kalau Tak ada Baku Tembak dan Pelecehan, Mengapa Brigadir J Harus Tewas?
- Sah! Gerindra Resmi Koalisi dengan PKB untuk Pilpres 2024
- Masih Punya Buronan yang Belum Tertangkap, KPK: Kami Tidak Diam
Tiba-tiba pelaku datang dan mendobrak pintu ruang kelas yang saat itu sedang tertutup. Pelaku langsung menikam perut korban dengan pisau. Usai menikam korban, pelaku melarikan diri.
Siswa lainnya yang melihat kejadian tersebut langsung berteriak, kemudian sejumlah guru mendatangi ruangan tersebut.
Pihak sekolah sempat membawa korban ke rumah sakit, Namun, nyawanya tidak tertolong saat dalam perjalanan ke rumah sakit.