Nate Diaz Tertawakan Jake Paul: Saya Tidak akan Melawan Dia, Itu Konyol!
JAKARTA - Nate Diaz kembali jadi pusat kontroversi. Petarung berusia 37 tahun itu menegaskan dirinya ingin keluar dari UFC dan menjadi agen bebas, karena dia tidak berpikir ada lawan yang layak untuknya.
Dia juga mengklaim, itu lebih baik dilakukannya dan bahwa sebagian besar petarung telah disalahgunakan UFC, terutama di divisi ringan dan kelas welter.
Kemudian, ini menyebabkan pembicaraan tentang potensi pertarungan antara dirinya dengan Jake Paul. Tetapi, bintang UFC itu menertawakan rumor tersebut.
Baru-baru ini, presiden UFC Dana White berbicara dengan Diaz dan bertanya kepadanya tentang Paul.
"Dia berkata 'Saya tidak akan pernah melakukan itu', itulah yang dia katakan kepada saya," kata White kepada Yahoo Sports dikutip Marca, Jumat.
"Dia bilang 'itu konyol'."
Baca juga:
- Ring Girl UFC Brittney Palmer Unggah Video yang Bikin Pengikutnya di Instagram Berdebar Kencang
- Cristiano Ronaldo Hanya Jadi "Pemandu Sorak" saat Christian Eriksen Mencetak Gol di Laga Debut Bersama Manchester United
- Ini Tips untuk Canelo Agar Bisa Kalahkan Bivol dalam Duel Ulang
- Mengingat Lagi Momen ketika Dana White Melarang Perempuan Bertarung di UFC
Bagaimana masa depan Nate Diaz?
Diaz merasa bahwa lawan UFC-nya berada di level yang lebih rendah, dan dia ingin menunggu sampai ada lawan yang layak.
"Ketika waktunya tepat, ketika ada sekelompok pria baru di sini melakukan sesuatu yang baik, maka saya akan kembali," akunya di podcast The MMA Hour.
"Saya merasa tidak ada lagi yang harus saya lakukan di UFC. Saya siap untuk pindah."
Untuk saat ini, Diaz akan menghadapi kelas welter tak terkalahkan Khamzat Chimaev pada 10 September di acara utama UFC 279 di Las Vegas. Semua indikasi adalah bahwa itu akan menjadi pertarungan terakhirnya dalam kontrak UFC-nya.