Akhirnya, Jed McCaleb Umumkan Berhenti Dump XRP, Pengaruhnya Bagi Harga Ripple?

JAKARTA – Mantan pejabat Ripple (XRP), Jed McCaleb, yang telah mendirikan Stellar Lumens (XLM) mengumumkan dirinya tidak akan menjual sisa kepemilikan kripto XRP-nya sebanyak 5 juta koin. Informasi tersebut disampaikan McCaleb dalam wawancara dengan CTC News.

Sebagai informasi, McCaleb terus menjual XRP-nya dalam beberapa tahun terakhir. Dia menjual XRP setelah angkat kaki dari Ripple dan mendirikan pesaing baru perusahaan pembayaran lintas batas, XLM.

Dia menjelaskan 5 juta XRP tersisa akan digunakan sebagai dana keamanan bagi keluarganya. Itu artinya, McCaleb akan berhenti menjual kepemilikan XRP yang sebelumnya telah memicu penurunan harganya dalam beberapa bulan belakangan.

Aksi dumping yang dilakukan McCaleb itu dilakukan olehnya sejak tahun lalu. Mantan Chief Technology Officer Ripple itu mengungkapkan aksi dump-nya telah berakhir.

Jed McCaleb mendapatkan total 8 miliar XRP dari Ripple karena dia memutuskan untuk angkat kaki dari perusahaan. Dia telah menjual kepemilikannya dalam beberapa tahun, dan saat ini McCaleb hanya menyisakan 5 juta XRP di dompet kriptonya.

“Jika Anda memikirkannya, akan sangat bodoh jika saya menjual semuanya, maksud saya, bagaimana jika itu benar-benar menjadi $589 per token? Saya bisa menjadi kaya!” Kata McCaleb, dikutip dari CTC News.

Beberapa waktu lalu, dompet XRPscan milik McCaleb hanya ada 2,77 juta XRP. Namun, dia menambahkan 2,8 juta XRP lagi. McCaleb menyadari dirinya tidak akan menjual seluruh aset XRP-nya.

“Entahlah, mungkin inflasi ini, mungkin biaya bensin, Anda tahu, tapi saya hanya punya perasaan bahwa memegang sisa XRP ini akan membuat saya dan keluarga saya lebih aman,” ujar McCaleb.

Sementara persidangan Ripple dengan Komisi Sekuritas dan Bursa AS masih berlangsung dan memakan waktu lebih dari satu tahun. Menurut laporan terbaru, Hakim Sarah Netburn telah menolak banding dari SEC.

Hakim Netburn mendesak SEC untuk menyodorkan seluruh dokumen terkait pidato resmi William Hinman yang mengklaim bahwa XRP adalah sekuritas. Hakim juga menilai SEC telah bersikap hipokrit karena berupaya menutupi isi pidato pejabat SEC itu.