Tenggelam di Perairan Ketapang, 8 ABK KLM Maju Indah Diselamatkan KRI Sembilang-850
PONTIANAK - KRI Sembilang-850 Lantamal XII Pontianak menyelamatkan delapan anak buah kapal (ABK) KLM Maju Indah yang dilaporkan tenggelam di perairan Ketapang, Kalimantan Barat (Kalbar).
"Penyelamatan kedelapan awak Kapal KLM Maju Indah yang tenggelam berhasil dilakukan di Laut Jawa, di posisi 100 m di barat daya Ketapang," kata Danlanal Ketapang Letkol Laut (P) Bambang Nugroho dalam keterangannya, dikutip Antara, Rabu 13 Juli.
Bambang menjelaskan, informasi awal yang didapat pada Senin 11 Juli pukul 16.45 WIB, Lantamal XII menerima laporan telah terjadi kecelakaan tenggelamnya Kapal KLM Maju Indah di Perairan Gosong Aling Laut Jawa atau di Selat Karimata.
Kapal dengan panjang 26,09 meter dan lebar 9,50 meter itu berangkat dari Gresik menuju Pontianak pada 8 Juli 2022 sekitar pukul 16.00 WIB.
Kemudian, pada 11 Juli 2022 pukul 15.00 WIB, kapal bermuatan pupuk dan barang kelontong terkena ombak dan tenggelam di Perairan Gosong Aling Selat Karimata.
"Kapal saat itu membawa muatan pupuk dolomit 190 ton, pupuk SP 36 100 ton, granit 10 ton, dan bahan kelontong 30 ton. Semua muatan ini dibawa oleh agen PT Ekasari Bahari dan pemilik barang dari PT Rezeki Murni Setia," jelasnya.
Baca juga:
- Kemenkes Gandeng Kemendikbudristek Kejar Standar WHO Soal Jumlah Dokter di Indonesia
- Ketua RT Sebut CCTV di Kompleks Polri Duren Tiga Dipantau di Pos Satpam, Termasuk di Depan Rumah Singgah Irjen Ferdy Sambo
- Profil Irjen Ferdy Sambo, Kadiv Propam Sempat Terlibat Penanganan Kasus Kopi Sianida Hingga Bom Thamrin
- Sepakat Ada yang Janggal, Komisi III DPR Pastikan Kawal Kasus Brigadir J Tewas Ditembak di Rumah Irjen Ferdy Sambo
Selanjutnya, pada 11 Juli 2022 pukul 16.50 WIB, Kepala SAR Pontianak berkoordinasi dengan Satrol Lantamal XII (F1QR) dan sekitar pukul 17.30 WIB mengirimkan pesan bahwa KRI Sembilang-850 berangkat dari Ketapang menuju ke lokasi.
"Pada 12 Juli 2022 sekira pukul 08.45 hingga 09.15 WIB, kru KRI Sembilang melakukan penyelamatan terhadap delapan ABK. Namun, kapal dan muatan tidak dapat diselamatkan karena sudah tenggelam penuh. Selanjutnya, KRI SBL-850 menuju Pelabuhan Ketapang," katanya.
Lalu, pada pukul 17.45 WIB, KRI Sembilang-850 tiba di Ketapang dan sekitar pukul 18.10 WIB tim kesehatan Lanal Ketapang beserta Tim Karantina Kesehatan melaksanakan pemeriksaan terhadap ABK KLM Maju Indah tersebut.
"Usai dilakukan pemeriksaan kesehatan kedelapan ABK itu kami serahkan kepada Agen Kapal, Adrian. Dan semua berjalan lancar," tandasnya.