99 Persen Orang Tua Siswa di Temanggung Menghendaki PTM Penuh
TEMANGGUNG - Sebanyak 99.6 persen orang tua siswa di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, menghendaki agar pembelajaran tatap muka (PTM) berjalan penuh atau 100 persen, kata Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Kabupaten Temanggung Agus Sujarwo.
"Hasil survei kepada orang tua siswa, dari sekitar 43.000 responden, 99,6 persen di antaranya menyatakan setuju untuk segera digelar PTM 100 persen dengan catatan satuan pendidikan tetap menerapkan protokol kesehatan," katanya di Temanggung, Jumat 24 Juni.
Ia menyampaikan selama ini pelaksanaan PTM di Kabupaten Temanggung masih berlangsung 50 persen, dengan hasil survei tersebut maka PTM 100 persen di semua jenjang pendidikan di Kabupaten Temanggung mulai dilaksanakan pada awal tahun ajaran baru 2022.
Agus mengatakan PTM 100 persen sudah disiapkan beberapa waktu lalu diawali dengan survai melalui google form kepada masyarakat, terutama orang tua siswa/wali murid.
Kemudian untuk menindaklanjuti hal tersebut, pihaknya juga menggelar survei kepada satuan pendidikan untuk memastikan kesiapan satuan pendidikan, di antaranya cakupan vaksinasi bagi guru dan tenaga kependidikan termasuk para siswa.
Menurut dia hasil survei kepada satuan pendidikan menunjukkan vaksinasi mencapai 99,7 persen bagi guru dan tenaga kependidikan, kemudian semua siswa sudah melaksanakan vaksinasi COVID-19.
"Selanjutnya kami melaporkan kepada bupati tentang kesiapan tersebut dan oleh Bupati telah menyetujui dengan mengeluarkan surat edaran tentang PTM 100 persen di Kabupaten Temanggung," katanya di kutip Antara.
Ia menjelaskan vaksinasi dosis 1 dan 2 sudah lengkap mencapai 99,7 persen dan yang 0,3 persen karena komorbit, dengan alasan kesehatan tidak bisa divaksin terutama bagi guru dan tenaga kependidikan, sedangkan para siswa sudah 100 persen vaksinasi dosis 1 dan 2.
Agus mengingatkan kepada satuan pendidikan untuk tetap menerapkan protokol kesehatan dalam pelaksanaan PTM 100 persen nanti.
"Sesuai kalender pendidikan maka tahun ajaran baru dimulai pada 11 Juli 2022," katanya.
Baca juga:
- Sekjen Ungkap PDIP Buka Komunikasi dengan Partai Lain Terkait Pilpres 2024
- Kata Pengamat Ini Kekuasaan Jokowi Sudah ‘Habis Manisnya', Parpol Mulai Sibuk Bentuk Koalisi 2024
- Ahmad Syaikhu: PKS Cari Mitra Koalisi yang Mau Duduk Sama Rendah, Berdiri Sama Tinggi
- Waketum PKB Jazilul Fawaid Tak Rela Cak Imin jadi Cawapres Prabowo