Ivan Gunawan Serahkan Uang Rp900 Juta dari DNA Pro ke Penyidik Polisi

JAKARTA - Ivan Gunawan mendatangi pemeriksaan tambahan terkait kasus robot trading DNA Pro. Ivan Gunawan sudah sempat diperiksa mengenai DNA Pro pada 14 April. Namun, karena ada petunjuk baru, Ivan kembali diperiksa Rabu, 22 Juni.

Kabag Penum Divisi Humas Polri Kombes Gatot Repli Handoko mengatakan pemeriksaan tambahan terhadap Ivan Gunawan sesuai dengan arahan jaksa peneliti. Diupayakan berkas perkara DNA Pro akan segera lengkap dalam waktu dekat.

"Iya ada petunjuk baru dari JPU yang harus dilengkapi itu," kata Gatot.

Dia diperiksa karena menjadi brand ambassador robot trading tersebut. Dalam kesempatan itu, dia menyerahkan beberapa dokumen kepada penyidik.

Selain itu, Igun juga menyerahkan uang kontrak dari DNA Pro ke penyidik. Jumlahnya sekitar Rp900 juta.

"Hanya memberikan keterangan aja dan beberapa dokumen," ujar kuasa hukum Ivan Gunawan, Sandy Arifin kepada wartawan, Rabu, 22 Juni.

Dalam pemeriksaan yang berlangsung sekitar 2 jam itu, penyidik disebut melayangkan beberapa pertanyaan. Namun, tak dirinci mengenai jumlah dan konteksnya.

"Hanya sekedar itu saja, hanya beberapa pertanyaan itu aja," ungkapnya.

"Itu kan dari BAP-nya, penyidik yang berhak menyampaikan," sambung Sandy.

Sebelum Ivan Gunawan, artis Billy Syahputra juga dimintai keterangan karena mobil Alphard miliknya dibeli tersangka kasus robot trading DNA Pro, Stefanus Richard. Mobil itu telah disita Bareskrim.

Dalam kasus ini, Bareskrim sudah menetapkan 12 tersangka dalam kasus DNA Pro. 8 orang di antaranya sudah ditangkap dan ditahan, sisanya masih diburu keberadaannya.