Bak Marc Marquez, Pebalap Indonesia Wahyu Nugroho Lakukan Comeback Fenomenal: Start dari Posisi Ke-23, Finis Ke-7!
JAKARTA - Performa mengagumkan diperlihatkan pebalap Indonesia, Wahyu Nugroho, dalam balapan R3 bLU cRU European Cup 2022 di Sirkuit Assen, Belanda, akhir pekan kemarin. Dia melakukan comeback fenomenal pada balapan pertama yang digelar, Sabtu, 23 April kemarin.
Pada balapan itu, Wahyu Nugroho start dari posisi grid ke-23. Namun, pebalap binaan Yamaha Racing Indonesia itu berhasil berjuang secara konsisten untuk merangsek ke posisi tujuh.
Di awal balapan, Wahyu Nugroho langsung memacu motor Yamaha YZF-R3 miliknya hingga berhasil naik ke posisi 15 pada lap pertama.
Saat balapan memasuki lap ke-7, pebalap asal Boyolali ini sudah berada di deretan ke-9. Di tiga lap sisa, dia mampu menyalip dua pebalap lagi untuk finis di peringkat ke-7.
"Semua berjalan lancar walau belum sesuai yang diharapkan, namun tetap bersyukur dan untuk ke depan semoga lebih baik lagi," kata Wahyu Nugroho, dalam laman resmi Yamaha Racing Indonesia.
Baca juga:
- Berada di Puncak Klasemen MotoGP 2022 Bersama Fabio Quartararo, Alex Rins: Terlalu Dini untuk Bicara soal Kejuaraan
- Comeback Sensasional Alex Rins di MotoGP Portugal: Finis Keempat Setelah Start dari Posisi Ke-23!
- Bantah Negosiasi dengan LCR Honda, Jack Miller: Butuh Waktu untuk Merayu Saya Pindah dari Ducati
- Carlos Sainz Mengaku Tidak Kesal Gagal Finis Usai Ditabrak Ricciardo: Bisa Terjadi kepada Semua Orang
Sayang pada race kedua yang digelar di hari yang sama, pebalap berusia 19 tahun itu mengalami crash saat hendak melahap tikungan kelima pada lap ke-4. Padahal saat lap ke-3, Wahyu Nugroho sudah berada di posisi ke-3.
"Saya terlalu terpacu karena di race 1 saya rasa sedikit sulit untuk gabung grup depan, namun di race 2 dalam hanya beberapa lap saya bisa langsung gabung top group. Karena terlalu terburu-buru saya buka gas terlalu cepat di turn 4, namun sayang ban belakang saya slide dan jatuh tapi semua baik-baik saja," katanya.
Dengan hasil ini, Wahyu Nugroho berada di posisi ke-8 klasemen pebalap dengan perolehan 30 poin. Potensi memperbaiki peringkat masih sangat terbuka karena perbedaan poin yang relatif tidak terlalu jauh.