Klasemen Liga Inggris: Liverpool Terus Tekan Manchester City di Puncak

JAKARTA – Liverpool berhasil mempertipis jarak dengan Manchester City di puncak klasemen Liga Premier menjadi satu poin. Ini terjadi setelah menang 2-0 atas Everton dalam derbi Merseyside yang penuh semangat pada hari, Minggu, 24 April.

Dalam pertandingan yang digelar di markas Liverpool di Stadion Anfield, tuan rumah berjuang untuk menghancurkan tim tamu pada babak pertama. Namun, tidak membuahkan hasil bahkan tidak membuat shot on goal.

Ini adalah kali kedua di kompetisi liga musim ini Liverpool gagal mencatatkan tembakan tepat sasaran di babak pertama pertandingan kandang. Sebelumnya catatan buruk itu pernah terjadi saat melawan melawan Manchester pada City Oktober lalu.

Sementara itu, Everton hanya menyelesaikan 32 operan di babak pertama di Anfield atau yang paling sedikit dilakukan tim di periode pembukaan pertandingan Liga Premier sejak November 2006 saat mereka membuat hanya 30 operan saat bersua Watford melawan Portsmouth.

Baru di paruh kedua laga, kemenangan The Reds ditentukan lewat gol yang masing-masing dicetak oleh Andrew Robertson pada menit ke-62 dan Divock Origi di menit ke-85.

Origi telah mencetak enam gol melawan Everton di semua kompetisi untuk Liverpool. Jumlah itu dua kali lebih banyak daripada gol yang dia cetak melawan tim lain untuk The Reds.

Sementara itu, gol sundulan Robertson membuat Liverpool telah mencetak gol sundulan terbanyak dari tim mana pun di Liga Premier musim ini, yakni 13 gol. Dari jumlah itu dua gol tercatat atas nama Robertson.

Sebelumnya, City membuka keunggulan empat poin atas The Reds di papan klasemen lewat kemenangan 5-1 atas Watford pada hari Sabtu kemarin. Namun, kemenangan atas Everton membuat skuad Jurgen Klopp tetap menempel ketat pesaing mereka dalam perburuan gelar Liga Premier.

Saat ini City memimpin dengan koleksi 80 poin dari 33 pertandingan yang telah dimainkan. Sementara itu, Liverpool menguntit dengan perolehan 79 poin dari jumlah pertandingan yang sama.

Sementara itu, kekalahan ini membuat Everton harus turun ke posisi ke-18 atau zona degradasi setelah Burnley yang sebelumnya berada di tempat itu menang Wolverhampton Wanderers.

Sebelum pertandingan, Liverpool mengumpulkan 76 poin, sedangkan dan Everton 29. Keduanya dipisahkan oleh 47 poin di tabel Liga Premier atau menjadi gap poin terbesar antara kedua belah pihak ketika saling berhadapan di kompetisi liga.