Perluas Literasi Syariah di Indonesia, Bank Muamalat Sambangi Sekolah-Sekolah di Cirebon
JAKARTA - Bank Muamalat melalui Muamalat Institute disebutkan terus melanjutkan upaya perluasan literasi syariah di Indonesia melalui berbagai langkah nyata. Terbaru, lembaga perbankan syariah pertama di Indonesia ini menyambangi sejumlah sekolah di Cirebon, Jawa Barat.
Menurut Direktur Eksekutif Muamalat Institute Anton Hendrianto, strategi jemput bola ke lingkungan pendidikan merupakan cara agar pengetahuan ekonomi dan keuangan syariah dapat diperkenalkan sejak dini.
“Program sangat penting untuk dapat memberi pemahaman sedini mungkin tentang sistem syariah yang Insya Allah dapat bermanfaat bagi ekonomi Indonesia,” ujarnya dalam keterangan resmi hari ini Jumat, 14 April.
Anton mengungkapkan, perhatian Muamalat terhadap pendidikan nasional juga diwujudkan dengan aksi corporate social responsibility (CSR) bertajuk Gerakan Literasi Syariah alias Geulis yang fokus dalam pemberian nilai tambah ilmu pengetahuan.
Baca juga:
“Program Geulis dibentuk dalam platform multimedia yang menarik agar peserta didik dan generasi muda dapat tertarik minatnya untuk mempelajari keuangan syariah sehingga tujuan perluasan literasi yang kami cita-citakan dapat tercapai,” tutur dia.
Selain itu, Anton menerangkan pula jika potensi ekonomi syariah diyakini bakal melesat dan menjadi solusi tepat di tengah upaya pemulihan yang saat ini masih terus berlangsung.
“Bank Muamalat dan Muamalat Institute selalu siap mendukung literasi syariah melalui sinergi dengan semua pihak agar semakin terciptanya ekosistem ekonomi Indonesia yang lebih maju dan unggul,” tegas Anton.
Sebagai informasi, program Geulis menyasar para pelajar di tingkat pendidikan menengah dan atas. Adapun, Muamalat Institute sendiri merupakan lembaga yang memfokuskan diri pada pengembangan SDM sektor syariah dan telah hadir sejak awal dekade 90-an yang lalu.