Stellantis Gandeng Qualcomm untuk Sediakan Teknologi Connected-Car Terbaru
JAKARTA - Produsen mobil Stellantis mengumumkan pada Kamis 14 April bahwa mereka telah menandatangani kesepakatan multi-tahun untuk menggunakan teknologi connected-car generasi berikutnya dari Qualcomm dalam jajaran kendaraannya.
Empat belas merek mobil garapan Stellantis, termasuk Peugeot, Fiat dan Jeep, akan menggunakan kokpit kendaraan Qualcomm. Sementara teknologi telematika 5G mulai tahun 2024 akan digunakan pertama kalinya untuk merek Maserati.
Kepala Eksekutif Stellantis, Carlos Tavares, mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa kolaborasi tersebut membantu perusahaan mengelola lebih dekat rantai pasokan elektronik secara lengkap.
Manajer umum otomotif Qualcomm, Nakul Duggal, mengatakan kepada Reuters bahwa kini lebih banyak pembuat mobil yang bekerja secara langsung dengan pembuat chip daripada hanya mengandalkan pemasok mereka yang lain untuk bertindak sebagai perantara.
"Jika Anda kembali bahkan beberapa tahun, sangat tidak biasa bagi (pembuat mobil) untuk membuat keputusan seperti ini. Ini sekarang menjadi jauh lebih umum," kata Duggal.
Baca juga:
Dia menambahkan akuisisi Qualcomm baru-baru ini atas perusahaan perangkat lunak teknologi self-driving, Arriver, memberikan apa yang disebut "sasis digital" yakni kemampuan untuk menawarkan set lengkap bantuan pengemudi dan kemampuan self-driving selain kokpit dan teknologi telematika. Akan tetapi kesepakatan dengan Stellantis kali ini tidak termasuk penawaran yang lebih baru itu.
Qualcomm mengatakan bahwa sejak pertama kali meluncurkan bantuan pengemudi dan sistem self-driving yang disebut Snapdragon Ride, pada tahun 2020, jaringan kesepakatan bisnis otomotifnya telah meningkat menjadi 13 miliar dolar AS (Rp186 triliun) tahun lalu dari sebelumnya hanya 3 miliar dolar AS (Rp43 triliun) pada tahun 2017.
Dalam sebuah pernyataan, kedua perusahaan mengatakan sistem komunikasi dan infotainment dalam mobil untuk Stellantis sedang dirancang dan direkayasa bersama dengan raksasa teknologi Amazon.com dan perusahaan manufaktur Taiwan Foxconn.