Timnas Atletik Tetap Berpuasa dalam Persiapan ke SEA Games Hanoi, Pelatih: Tidak Ada Perubahan Signifikan, Semuanya Berjalan Normal
JAKARTA - Atlet yang tergabung dalam skuad tim nasional (timnas) atletik Indonesia tetap menjalankan ibadah puasa selama latihan dalam persiapan menuju SEA Games Hanoi, Vietnam, yang dijadwalkan bergulir pada 12-23 Mei mendatang.
Pelatih kepala timnas atletik Agustinus Ngamel mengatakan tak ada perubahan signifikan terkait pola latihan selama bulan suci Ramadan. Atlet tetap berlatih untuk bisa memberikan yang terbaik dalam pesta olahraga dua tahunan di Asia Tenggara tersebut.
"Pada awal puasa, atlet beradaptasi dengan anatomi tubuh. Dari tim pelatih tidak ada perubahan signifikan, khususnya untuk sprint. Semuanya berjalan normal. Anak-anak tetap berpuasa. Memang ada beberapa disiplin yang melakukan penyesuaian seperti pas Ramadan latihan satu sesi dari biasanya dua sesi. Tergantung dari pelatih masing-masing disiplin," ujar Agustinus dikutip dari Antara, Selasa.
Selain itu, mengingat SEA Games Hanoi yang tak lama lagi bergulir, atlet pelatnas akan tetap fokus berlatih dan tidak akan pulang ke kampung halaman masing-masing alias melakukan tradisi mudik lebaran.
"Kami berkomunikasi dengan anak-anak. Mereka siap lebaran di asrama. Ini adalah tugas negara jadi mereka memahami dan mungkin baru pulang setelah SEA Games Hanoi," ujar Agustinus menambahkan.
Pengurus Besar Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PB PASI) tengah menyiapkan 23 atlet untuk turun di SEA Games Hanoi. 12 nama di antaranya juga bakal melakukan uji coba dengan mengikuti Singapore Open 2022 di Singapura pada 14-17 April.
Baca juga:
- Hadiri Iring-iringan MotoGP dengan Atribut VR 46 Meski Rossi Sudah Pensiun, Penggemar: Bentuk Dukungan untuk Semua Rider
- Teman Dekat Mantan Presiden AS Donald Trump Tawar Chelsea Rp37 Triliun
- Marc Marquez Burnout di Jalanan Jakarta saat Parade Pebalap MotoGP, Warganet: Ngeri Ditilang
- Sayonara, Pratama Arhan Resmi Bertolak ke Jepang Hari Ini
Bagi timnas atletik, ini merupakan uji coba satu-satunya di luar negeri sebelum bertolak ke Hanoi. PB PASI memang kesulitan mengirim atlet untuk tryout ke luar negeri mengingat banyaknya kompetisi yang tertunda karena pandemi COVID-19.
Tercatat hanya satu atlet yang telah merasakan atmosfer kompetisi yakni, Lalu Muhammad Zohri yang turun pada Kejuaraan Dunia Atletik Indoor di Stark Arena, Belgrade, Serbia pada 18-20 Maret lalu.
Agustinus pun berharap atlet Indonesia dapat memaksimalkan kesempatan uji coba di Singapura untuk bisa meraih hasil terbaik pada SEA Games Hanoi nanti. "Tentunya, saya berharap performa atlet terus meningkat hingga puncaknya di Vietnam," ujar Agustinus.