Duh, Kecelakaan Mick Schumacher Bikin Hass Rugi Rp14,3 Miliar
JAKARTA - Kecelakaan Mick Schumacher pada kualifikasi Grand Prix Arab Saudi akhir pekan lalu bisa menjadi pukulan satu juta dolar AS (Rp14,3 miliar) bagi Haas. Hal tersebut diungkapkan menurut bos tim Hass Guenther Steiner.
Pebalap Jerman itu absen pada balapan Minggu di Jeddah, meskipun tidak terluka dalam benturan, karena mobil yang hancur membutuhkan perbaikan total.
"Sasisnya sendiri sepertinya tidak rusak, struktur benturan samping... mesinnya juga, saya diberitahu Ferrari, tampaknya baik-baik saja, baterainya juga, dan sisanya rusak," kata Steiner kepada wartawan dikutip Antara dari Reuters, Rabu.
“Saya kira biayanya masih lumayan tinggi karena semua suspensi hilang, kecuali kiri depan. Saya kira masih ada apa-apa di sana. Sisanya seperti bubuk, bubuk karbon.
"Saya belum tahu soal uang, tetapi mobil-mobil ini, antara gearbox, seluruh bodywork hilang, radiator ... saya akan katakan antara setengah juta hingga satu juta (dolar)," tambah Steiner ketika ditanya tentang biaya suku cadang baru.
Baca juga:
- Race 1 ARRC 2022 Thailand Underbone 150cc: 2 Pebalap Indonesia Naik Podium di Sirkuit Chang Buriram
- Alami Kecelakaan Mengerikan Schumacher Dipastikan Tak Ikut GP Saudi
- Menangi Race 1 ARRC 2022 Thailand Kelas SS600, Andi Gilang: Semua Pebalap Berada di Level Teratas
- Race 1 ARRC 2022 Thailand Kelas SS600: Menangi Duel Sengit dengan Pebalap Thailand, Andi Gilang Kibarkan Merah Putih di Sirkuit Buriram
Haas yang ditenagai Ferrari, yang finis terakhir pada 2021 tanpa mencetak poin, telah membuat awal yang baik pada musim ini dan berada di urutan kelima secara keseluruhan dengan Kevin Magnussen dari Denmark mencetak poin di Bahrain dan Arab Saudi.
Steiner mengatakan Haas akan membawa peningkatan ke mobil tersebut tetapi semuanya perlu dikelola dengan hati-hati untuk memaksimalkan kinerja di bawah anggaran karena masih tersisa 21 balapan.
Babak selanjutnya adalah Australian Grand Prix di Melbourne pada 10 April.