Chelsea Alami Masa Sulit Usai Roman Abramovich Disanksi, Kai Havertz: Tugas Kami adalah Bermain dan Memberi Fans Senyum
JAKARTA - Gelandang Chelsea Kai Havertz menegaskan dirinya hanya akan fokus untuk bermain bersama timnya jelang laga menghadapi Lille pada leg kedua Liga Champions di Stadion Pierre Mauroy, Villeneuve d'Ascq, Prancis, Rabu malam waktu setempat.
"Kami semua adalah pesepak bola profesional dan semua orang tahu ini adalah situasi yang aneh untuk klub. Kami sebagai pemain hanya akan fokus kepada pertandingan sepak bola, itu adalah yang terbaik yang bisa kami lakukan," kata Havertz, dikutip Antara dari situs resmi klub, Rabu.
Havertz menilai klub dapat memilah masalahnya dengan sendiri, dan dirinya tidak mampu berbicara banyak soal itu dan hanya fokus pada pertandingan selanjutnya untuk Chelsea.
Soal laga leg kedua menghadapi Lille, Havertz mengaku laga ini tidak akan berjalan mudah dan ia akan mencoba fokus kepada pertandingan karena situasi saat ini tidak pernah terjadi di Chelsea.
Menurutnya, situasi merupakan hal yang aneh, namun dirinya kembali menegaskan para pemain akan bersikap profesional karena situasi saat ini bisa kapan saja terjadi.
"Ini tidak mudah untuk kami semua, terutama untuk seluruh klub, fans dan semuanya. Hal Terbaik yang bisa kami lakukan pada momen ini adalah memainkan sepak bola yang bagus dan berusaha untuk memberikan fans senyum juga di situasi ini," ujar Havertz.
"Semuanya sulit bagi kami di momen ini, tapi sebagaimana kami terlihat pada akhir pekan, kami bisa mengatasi situasi ini dan diharapkan besok (hari ini) juga," sambung dia.
Pada pertandingan melawan Lille, Chelsea hanya membutuhkan hasil imbang pada leg kedua setelah sebelumnya mengalahkan wakil asal Prancis tersebut dengan skor 2-0 di Stamford Bridge.
Saat ini, Chelsea tengah menjalani masa sulit setelah pemilik Roman Abramovich mendapatkan banyak sanksi dari pemerintah Inggris karena kedekatannya dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.