Rusia Negeri Penuh Daya Tarik, Bukan Melulu Soal Perang
Sebagai sebuah negara, Rusia tidak selalu indentik dengan perang, senjata nuklir atau retorika politik international. Sama seperti negara pada umumnya Rusia mempunyai banyak sisi unik terkait dengan dengan budaya, penduduk hingga struktur gegografis. Fakta–fakta nonpolitis Rusia ini luput dari perhatian dunia.
Selain merupakan negara terluas di dunia Rusia juga memiliki kekuatan militer terbesar dunia. Menurut Lembaga Global Firepower yang merilis daftar kekuatan militer dunia dengan judul Military Strenght Ranking 2021, Rusia masuk dalam urutan kedua setelah Amerika, dengan anggaran pertahanan pertahun 42,1 miliar dolar AS dengan jumlah personel militer aktif sebanyak 3.014.000 orang.
Lebih Luas Dibandingkan Pluto
Keunikan Rusia secara geografis adalah letaknya yang berada di dua benua yaitu Asia dan Eropa. Sebagian besar wilayah Rusia masuk dalam kawasan Asia, sekitar 13 juta km persegi, sementara yang masuk dalam kawasan wilayah eropa hanya 4 juta km persegi
Rusia menyandang predikat sebagai negara paling besar di dunia,dengan luas permukaan lebih besar dari Pluto, karena total area mencapai 17,1 juta km persegi sedangkan permukaan Pluto hanya sekitar 16,6 km persegi. Dan saking luasnya Rusia berbatasan dengan 14 negara hingga memiliki 11 zona waktu yaitu seperti Norwegia, Finlandia, Estonia, Latvia, Lithuania, Polandia, Belarus, Cina, Ukraina, Georgia, Azerbaijan, Kazakhstan, Mongolia, hingga Korea Utara.
Siberia, Terluas dan Terdingin
Siberia dapat dikatakan sebagai ikon Rusia, karena Kereta Api Trans Siberia di Rusia adalah jalur kereta terpanjang di dunia yang panjangnya mencapai 9.200 km. Jalur rel kereta ini mengantarkan orang–orang dari Moskow ke Vladivostok yang terletak di bagian timur dengan waktu tempuh mencapai 7 hari di dalam kereta. Kereta ini sudah masuk dalam catatan Guinnes Book Of World Record sebagai kereta api tunggal terpanjang di dunia yang melintasi 8 zona waktu, melewati 87 kota kecil dan besar serta 16 sungai termasuk Volga.
Sekitar 60 persen tanah Rusia ditutupi oleh hutan dan sebagian besar terletak di Siberia, dengan ukuran hutan mencapai 8,1 juta km persegi. Itu menjadikan Rusia sebagai salah satu negara dengan luas hutan terluas di dunia, mengalahkan Indonesia yang hanya mempunyai luas hutan 903 ribu km persegi.
Suhu di Rusia termasuk ekstrim bisa mencapai -40 derajat Celcius, bahkan tercatat pada tahun 1938 kota Oymykonm, Yakutia, Siberia pernah mencapai -77,8 derajat Celcius. Hal ini membuat Rusia menjadi bumi paling dingin setelah Kanada.
Baca juga:
Penghasil Minyak Bumi Terbesar
Tidak hanya unggul dalam persenjataan nuklir,Rusia juga masuk urutan kedua dalam produksi minyak mentah global setelah Amerika Serikat.Menurut data terbaru yang dikeluarkan oleh Joint Organisations Data Initiative (JODI),Rusia telah melampui Arab Saudi dalam hal volume minyak mentah . Produksi harian minyak Rusia rata-rata mencapai level 10,7 juta barel per hari,sedangkan Arab Saudi menghasilkan sekitar 10,6 juta barel per hari.Hal inilah mengapa jaringan pipa Rusia termasuk kondesat,gas gas minyak cair, air minyak, hingga produk olahan mencapai 6 kali keliling Bumi.
Jumlah Wanita Lebih Banyak dari Pria
Tidak hanya mengalami penurunan populasi,ketimpangan jumlah serta harapan hidup antara wanita dan pria Rusia memang sangat jauh. Berdasarkan data statistik Worldometers, wanita Rusia mempunyai harapan hidup hingga usia 78,2 tahun, sedangkan pria diprediksi hanya hidup sampai umur 67,6 (kesenjangan usia mencapai sekitar 11 tahun).
Hal ini karena banyaknya prajurit pria yang tewas pada perang dunia ll serta masalah alkoholisme yang menjangkiti pria muda Rusia. Saat ini, jumlah populasi pria berada di angka 67,6 juta, sedangkan wanita berkisar 78,2 juta. Jumlah ini mempunyai arti bahwa wanita di Rusia jumlahnya ada 11 juta lebih banyak dari pria.
Di Sekolah Diajarkan Mahal Senyum
Rusia menempati urutan pertama dalam daftar negara paling tidak ramah di Dunia. Menurut Daria CEO dari Luxe Adventures mengatakan bahwa memang benar bahwa orang Rusia diajarkan tidak tersenyum di sekolah. Bahkan ketika orang Rusia tersenyum, mereka hanya menggunakan bibir mereka. Karena jika memperlihatkan gigi itu dianggap vulgar. Bahkan pada piala dunia FIFA 2018, para pekerja Rusia harus diajari bagaimana tersenyum dan tampil lebih ramah kepada tamu asing. Pemerintah Rusia bahkan mengadakan pelatihan khusus untuk mengajari para staf mereka agar mau tersenyum. Namun tidak tersenyum bukan berarti mereka tidak ramah, sebagian orang Rusia akan membantu turis ketika tersesat.
Di balik kekakuan dan nuansa militer Rusia yang selalu diberitakan media, ternyata negara ini mempunyai banyak keunggulan dan hal–hal menarik.