Huawei Resmi Luncurkan Petal Search Pesaing Google
JAKARTA - Huawei diam-diam meluncurkan pesaing Google Search yang diberi nama Petal Search. Mesin pencarian ini sejatinya telah diluncurkan pada Juni 2020 lalu sebagai cara menemukan aplikasi dengan cepat untuk ponsel Huawei yang baru.
Secara resmi, President of Huawei Consumer Business Cloud Services Zhang Pingan mengumumkan mesin pencarian tersebut dalam acara Huawei Developer Conference 2020 yang diselenggarakan hari ini.
Baca juga:
Petal Search memiliki fungsi pencarian visual dan suara, sebab Huawei sudah memiliki alat pencarian visual yakni HiTouch. Keahlian kecerdasan buatan (AI) yang luas juga akan menjadi fitur di Petal Search. Demikian dilansir dari GizChina, Jumat 11 September.
Sebenarnya, Huawei memfokuskan aplikasi ini hanya untuk mengakses berita, belanja, perjalanan, dan hasil bisnis lokal. Sejak awal Huawei telah berfokus untuk membuat Layanan Seluler Huawei (HMS) dan App Galeri yang relevan dengan pasar lokal tertentu, sehingga ia memiliki upaya menarik mitra lokal untuk pencarian sesuai dengan keseluruhan strateginya.
Inovasi Huawei ini adalah langkah penting untuk memperlancar transisi atau sebagai alternatif dari ponsel yang dilengkapi Google Play atau Apple App Store, ke ponsel dengan HMS dan toko App Gallery.
Sejak kehilangan akses ke Layanan Seluler Google (GMS), Huawei telah mengerjakan penggantinya sendiri selama berbulan-bulan untuk aplikasi yang belum ada di toko aplikasinya, seperti peta, sehingga ponselnya membutuhkan sistem pencarian yang lebih luas.
Huawei mengatakan teknologinya sendiri akan digunakan di beberapa wilayah, di mana PetalBot akan mengindeks web untuk mendapatkan hasil. Tetapi konten pencarian sebagian besar berasal dari mitra pihak ketiga, termasuk Qwant, mesin pencari terbesar di Eropa, dan Yandex, mesin pencari terbesar di Rusia.