Para Pebalap Mulai Beri Kesan Beragam untuk Sirkuit Mandalika di Tes Hari Kedua
JAKARTA — Tes pramusim MotoGP di Sirkuit Mandalika sudah memasuki hari kedua. Para pebalap pun mengungkap kesan beragam atas lintasan balap kebanggaan Indonesia tersebut.
Ofisial tes di Mandalika sudah berlangsung sejak Jumat, 11 Februari kemarin. Di hari pertama, tes sempat terganggu oleh kotoran tanah yang dibawa air hujan sehingga bendera merah sempat dikibarkan.
"Saya rasa sirkuit ini memiliki karakteristik tersendiri, berbeda dari trek lain," kata pebalap Repsol Honda Pol Espargaro yang berhasil keluar sebagai tercepat di hari pertama, dikutip ANTARA.
"Pada hari pertama treknya tidak cukup bersih agar cepat, saya rasa masih ada sekitar dua detik yang bisa diperbaiki apabila treknya benar-benar bersih," ia menambahkan.
Sementara itu, juara dunia musim lalu Fabio Quartararo mengaku Sirkuit Mandalika punya kemiripan dengan trek lain yang sudah pernah ia jajal. Di antaranya di seperti milik Thailand, Qatar, dan Argentina.
Meski ada perpaduan tikungan yang bagus, Quartararo tidak mau melihat lintasan tertentu di Mandalika yang bisa menguntungkan timnya yakni Monster Energy Yamaha.
"Karena saya rasa itu kesalahan. Saya melihat ini suatu sirkuit yang normal dan saya akan mencoba yang terbaik. Itu mentalitas terbaik," kata pebalap berkebangsaan Prancis tersebut.
Pebalap tim Suzuki Alex Rins menjalani tes hari pertama dengan positif. Namun, ia menyikapi kondisi trek yang kurang optimal yang sempat menghambat jalannya tes sesi pagi di hari pertama.
"Pada awalnya lintasan sedikit kotor. Tidak ada daya cengkraman dan itu cukup sulit serta membahayakan, tapi saya rasa karena sudah berhari-hari tidak ada yang membalap di sini dengan konstruksi yang sedang berjalan, itu normal," katanya.
Pramusim di Mandalikan adalah ofisial tes terakhir pada musim ini. Pebalap akan menguji motor mereka sampai berakhir pada Minggu, 13 besok.
Mandalika menjadi seri kedua pada MotoGP 2022. Balapan di sana akan digelar pada 18-20 Maret nanti setelah seri Qatar.