Manusia Sudah Kalah, Teknologi AI Sony Kalahkan Pembalap Terbaik Dunia dari Gim Gran Turismo

JAKARTA - Sony telah sukses mencipatakan telah menciptakan agen kecerdasan buatan yang disebut Gran Turismo Sophy (GT Sophy). Sumber di perusahaan gim tersebut, pada Rabu, 9 Febaruari menyatakan  bahwa teknologi ini mampu mengalahkan pembalap terbaik dunia dari game simulasi balap PlayStation, Gran Turismo.

Untuk menyiapkan GT Sophy dalam permainan, unit Sony yang berbeda membawa penelitian AI mendasar, simulator balap dunia nyata yang hiper-realistis, dan infrastruktur untuk pelatihan AI skala besar, kata perusahaan itu dalam sebuah pernyataan.

Dilaporkan oleh Reuters, AI pertama kali berpacu melawan empat pembalap terbaik Gran Turismo di bulan Juli. Mereka belajar dari balapan dan mengungguli pembalap manusia di balapan lain di bulan Oktober.

“Butuh waktu sekitar 20 PlayStation berjalan secara bersamaan selama sekitar 10 hingga 12 hari untuk melatih GT Sophy untuk balapan dari awal ke level manusia super,” kata Peter Wurman, direktur Sony AI America dan pemimpin tim yang merancang AI.

AI juga telah digunakan untuk mengalahkan manusia dalam permainan catur, Mahjong dan Go. Namun, Sony mengatakan kesulitan dalam menguasai teknik mengemudi mobil balap karena banyak keputusan yang harus dibuat secara real time. Gerakan reflek ini yang mungkin sangat sulit dipelajari oleh AI.

Saingan Sony, Microsoft, yang baru-baru ini membeli perusahaan gim, Activision seharga  69 miliar dolar AS, juga telah menggunakan game untuk meningkatkan AI dengan menawarkan tantangan baru untuk dipecahkan oleh model AI.

Gran Turismo, sebuah video game simulasi balap, memulai debutnya pada tahun 1997 dan telah terjual lebih dari 80 juta unit. Sony ingin menerapkan pembelajaran tersebut ke game PlayStation lainnya.

"Ada banyak game yang menghadirkan tantangan berbeda untuk AI dan kami berharap untuk mulai mengatasi masalah itu," katanya.